Efektivitas Permainan Bowling Cup terhadap Perkembangan Motorik, Kognitif, dan Sosial-Emosional Anak Usia Dini
Article Sidebar
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengukur efektivitas permainan bowling cup dalam mendukung perkembangan motorik, kognitif, dan sosial-emosional anak usia dini. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain eksperimen. Sebanyak 22 siswa berusia 5-6 tahun dari RA Al-Hikmah Namorambe dilibatkan dalam penelitian dan dibagi menjadi dua kelompok: kelompok eksperimen (11 siswa) yang diberi perlakuan berupa permainan bowling cup, dan kelompok kontrol (11 siswa) yang tidak menerima perlakuan tersebut. Data dikumpulkan melalui observasi dan kuesioner yang mengukur ketiga aspek perkembangan anak, kemudian dianalisis menggunakan statistik deskriptif dan inferensial, khususnya uji-t. Hasil analisis menunjukkan bahwa meskipun perbedaan antara kelompok eksperimen dan kontrol tidak signifikan secara statistik (p > 0,05), kelompok eksperimen menunjukkan skor rata-rata yang lebih tinggi pada aspek motorik, kognitif, dan sosial-emosional. Temuan ini mengindikasikan bahwa permainan bowling cup memiliki potensi sebagai metode pembelajaran holistik yang dapat mendukung perkembangan anak usia dini secara keseluruhan. Namun, penelitian lanjutan dengan sampel yang lebih besar disarankan untuk mengonfirmasi temuan ini.
Downloads
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
N. Widiastita and L. Anhusadar, “Bermain Playdough dalam Meningkatkan Kecerdasan Visual-Spasial Melalui Home Visit di Tengah Pandemi Covid-19,” Murhum J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 1, no. 2, pp. 50–63, Dec. 2020, doi: 10.37985/murhum.v1i2.17.
S. J. Stone, “The Essential Role of Play in School Contexts for the Well-Being of Children,” Learn. Landscapes, vol. 10, no. 2, pp. 305–318, Jul. 2017, doi: 10.36510/learnland.v10i2.817.
A. Mahdalena, A. Ariningtyas, R. W. K. Sari, L. Sesarpebriana, and V. Sufiati, “Permainan Bowling Botol Mini Untuk Motorik Halus Anak Di TK Kartini Krajan,” in Prosiding SEMDIKJAR (Seminar Nasional Pendidikan dan Pembelajaran), 2021, pp. 137–148. [Online]. Available: https://proceeding.unpkediri.ac.id/index.php/semdikjar/article/view/1440
D. Y. Swasthi, I. G. Suryawan, and A. R. Putri, “Analisis Permainan Bowling Sebagai Media Stimulasi Aspek Perkembangan Anak Usia Dini,” RAJULA J. Early Child. Educ. Stud., vol. 1, no. 2, pp. 168–179, 2024, [Online]. Available: https://ejournal.sidyanusa.org/index.php/rajula/article/view/633
R. Sriseprianti and M. S. Sarea, “Hubungan Permainan Bowling dengan Interaksi Sosial pada Anak Usia Dini,” EDUCHILD (Journal Early Child. Educ., vol. 4, no. 1, pp. 32–45, Jun. 2024, doi: 10.30863/educhild.v4i1.5510.
B. N. Verdine, R. M. Golinkoff, K. Hirsh‐Pasek, and N. S. Newcombe, “I. Spatial Skills, Their Development, and Their Links to Mathematics,” Monogr. Soc. Res. Child Dev., vol. 82, no. 1, pp. 7–30, Mar. 2017, doi: 10.1111/mono.12280.
N. Kamelia, “Perkembangan Fisik Motorik Anak Usia Dini (Standar Tingkat Pencapaian Perkembangan Anak ) STPPA Tercapai di RA Harapan Bangsa Maguwoharjo Condong Catur Yogyakarta,” KINDERGARTEN J. Islam. Early Child. Educ., vol. 2, no. 2, p. 112, Nov. 2019, doi: 10.24014/kjiece.v2i2.9064.
E. K. Webster, C. K. Martin, and A. E. Staiano, “Fundamental motor skills, screen-time, and physical activity in preschoolers,” J. Sport Heal. Sci., vol. 8, no. 2, pp. 114–121, Mar. 2019, doi: 10.1016/j.jshs.2018.11.006.
W. Firman and L. O. Anhusadar, “Peran Guru dalam Menstimulasi Kemampuan Kognitif Anak Usia Dini,” KIDDO J. Pendidik. Islam Anak usia Dini, vol. 3, no. 2, pp. 28–37, 2022, doi: 10.19105/kiddo.v3i2.6721.
F. Fardiah, S. Murwani, and N. Dhieni, “Meningkatkan Kemampuan Kognitif Anak Usia Dini melalui Pembelajaran Sains,” J. Obs. J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 4, no. 1, p. 133, Oct. 2019, doi: 10.31004/obsesi.v4i1.254.
M. Aminingtyas and J. Dwi Wardhani, “Hubungan Minat dan Motivasi Belajar Berbasis Portal Rumah Belajar terhadap Hasil Belajar Kognitif Anak,” Murhum J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 4, no. 1, pp. 590–601, Jul. 2023, doi: 10.37985/murhum.v4i1.268.
A. Diamond, “Executive functions,” in Pidie: Yayasan Penerbit Muhammad Zaini, 2020, pp. 225–240. doi: 10.1016/B978-0-444-64150-2.00020-4.
D. N. L. Laksana, K. D. Dhiu, E. Ita, F. Dopo, Y. R. Natal, and O. P. A. Tawa, Aspek Perkembangan anak usia dini. Penerbit NEM, 2021. [Online]. Available: https://books.google.co.id/books?hl=en&lr=&id=qSwnEAAAQBAJ
D. H. Schunk and M. K. DiBenedetto, “Motivation and social cognitive theory,” Contemp. Educ. Psychol., vol. 60, p. 101832, Jan. 2020, doi: 10.1016/j.cedpsych.2019.101832.
Y. Novitasari and M. Fauziddin, “Perkembangan Kognitif Bidang Auditori pada Anak Usia Dini,” J. Obs. J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 5, no. 1, p. 805, Aug. 2020, doi: 10.31004/obsesi.v5i1.640.
M. M. Janah, M. Fadhli, and D. Kristiana, “Hubungan Intensitas Menonton Youtube dengan Perkembangan Sosial Emosional Anak Usia 5-6 Tahun,” EDUPEDIA, vol. 3, no. 2, p. 110, Oct. 2019, doi: 10.24269/ed.v3i2.304.
A. R. Nisa, P. Patonah, Y. Prihatiningrum, and R. Rohita, “Perkembangan Sosial Emosional Anak Usia 4-5 Tahun: Tinjauan pada Aspek Kesadaran Diri Anak,” J. Anak Usia Dini Holistik Integr., vol. 4, no. 1, p. 1, Aug. 2021, doi: 10.36722/jaudhi.v4i1.696.
S. Suriati, S. Kuraedah, E. Erdiyanti, and L. O. Anhusadar, “Meningkatkan Keterampilan Motorik Halus Anak melalui Mencetak dengan Pelepah Pisang,” J. Obs. J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 4, no. 1, p. 211, Nov. 2019, doi: 10.31004/obsesi.v4i1.299.
O. S. Tawulo and L. Anhusadar, “Membatik Jumputan untuk Meningkatkan Motorik Halus pada Masa Pandemi Covid 19 Melalui Home Visit,” KINDERGARTEN J. Islam. Early Child. Educ., vol. 5, no. 1, p. 37, Apr. 2022, doi: 10.24014/kjiece.v5i1.13064.
S. Rahayu Khoerunnisa, I. Muqodas, and R. Justicia, “Pengaruh Bermain Puzzle terhadap Perkembangan Motorik Halus Anak Usia 5-6 Tahun,” Murhum J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 4, no. 2, pp. 49–58, Aug. 2023, doi: 10.37985/murhum.v4i2.279.
L. Hewi and L. Asnawati, “Strategi Pendidik Anak Usia Dini Era Covid-19 dalam Menumbuhkan Kemampuan Berfikir Logis,” J. Obs. J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 5, no. 1, p. 158, May 2020, doi: 10.31004/obsesi.v5i1.530.
M. Shaleh, “Pola Asuh Orang Tua dalam Mengembangkan Aspek Sosial Emosional Anak Usia 5-6 Tahun,” Murhum J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 4, no. 1, pp. 86–102, Mar. 2023, doi: 10.37985/murhum.v4i1.144.