Penanaman Empati pada Anak Usia Dini melalui Bermain Peran
Main Article Content
Abstract
Penelitian bertujuan mengeksplorasi implementasi metode bermain peran dalam menanamkan empati pada anak usia dini. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan studi kasus sebagai kerangka metodologi utama. Subjek penelitian terdiri dari satu anak usia 5 tahun dan satu guru kelas di ruang kelas B. Data dikumpulkan melalui observasi langsung, wawancara tidak terstruktur dengan guru, dan analisis dokumen sekolah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi kegiatan bermain peran secara signifikan berkontribusi terhadap perkembangan empati anak usia dini. Anak-anak menunjukkan peningkatan dalam pemahaman mereka terhadap perasaan dan perspektif orang lain, serta kemampuan mereka dalam berkomunikasi dengan baik, bekerja sama dalam kelompok, dan menyelesaikan konflik dengan cara yang positif. Observasi juga mengungkapkan bahwa kegiatan bermain peran memberi kesempatan bagi anak-anak untuk mengembangkan keterampilan sosial dan emosional mereka dalam lingkungan yang mendukung. Rekomendasi dari penelitian ini adalah agar pendidik dan orang tua lebih mengintegrasikan metode bermain peran dalam kurikulum pendidikan anak usia dini sebagai strategi efektif dalam membentuk karakter dan kemampuan sosial anak-anak. Pendidikan empati perlu ditekankan lebih lanjut sebagai bagian integral dari pendidikan moral dan sosial di sekolah-sekolah. Penelitian ini memberikan wawasan yang berharga bagi praktisi pendidikan untuk mempertimbangkan pendekatan yang inovatif dan kreatif dalam mendidik generasi muda yang empatik dan berkarakter.
Downloads
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
E. T. Rusmiati, “Penanaman Nilai-Nilai Toleransi pada Anak Usia Dini,” ABDI MOESTOPO J. Pengabdi. Pada Masy., vol. 6, no. 2, pp. 248–256, Jul. 2023, doi: 10.32509/abdimoestopo.v6i2.3077.
P. Purwati, N. Luthfillah, and T. Rahman, “Implementasi Pembelajaran Klasikal Dalam Pendidikan Karakter Anak Pada Kelompok Bermain Al-Fawwaz Kota Tasikmalaya,” As-Sibyan J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 8, no. 1, pp. 73–86, Jun. 2023, doi: 10.32678/assibyan.v8i1.8189.
S. Amien, P. Setyosari, N. Murtadho, and S. Sulton, “‘Ana Yahanu Faqat’: A Phenomenological Study on the Performance Character and Life Success,” Qual. Rep., vol. 27, no. 4, pp. 945–964, 2022, doi: 10.46743/2160-3715/2022.4916.
N. Nurdin, J. Jahada, and L. Anhusadar, “Membentuk Karakter melalui Kegiatan Ekstrakurikuler Pramuka pada Anak Usia 6-8 Tahun,” J. Obs. J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 6, no. 2, pp. 952–959, Jul. 2021, doi: 10.31004/obsesi.v6i2.1603.
F. Multazam and O. Setiasih, “Analisis Kebijakan Profil Pelajar Pancasila Terhadap,” Aulad J. Early Child., vol. 6, no. 1, 2023, doi: 10.31004/aulad.v6i1.463.
S. A. Nurfazrina, H. Y. Muslihin, and S. Sumardi, “Analisis Kemampuan Empati Anak Usia 5-6 Tahun (Literature Review),” J. PAUD AGAPEDIA, vol. 4, no. 2, pp. 285–299, Dec. 2020, doi: 10.17509/jpa.v4i2.30447.
D. M. Limarga, “Penerapan Metode Bercerita Dengan Media Audio Visual Untuk Meningkatkan Kemampuan Empati Anak Usia Dini,” Tunas Siliwangi, vol. 3, no. 1, pp. 86–104, 2017, doi: 10.22460/ts.v3i1p86-104.320.
A. Amelya, Y. Fitriani, and P. Nuroniah, “Upaya Peningkatan Kepercayaan Diri Anak Usia 5-6 Tahun melalui Metode Bermain Peran,” Murhum J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 5, no. 1, pp. 459–470, May 2024, doi: 10.37985/murhum.v5i1.577.
A. Rijali, “Analisis Data Kualitatif,” Alhadharah J. Ilmu Dakwah, vol. 17, no. 33, p. 81, Jan. 2019, doi: 10.18592/alhadharah.v17i33.2374.
F. Siti Fitra Sari, N. Sundari, and E. Mashudi, “Pola Interaksi Sosial pada Anak Usia Dini dengan Keterlambatan Bicara (Speech Delay),” PAUDIA J. Penelit. dalam Bid. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 13, no. 2, pp. 192–203, May 2024, doi: 10.26877/paudia.v13i2.499.
R. M. Lerner and K. Schmid Callina, “The Study of Character Development: Towards Tests of a Relational Developmental Systems Model,” Hum. Dev., vol. 57, no. 6, pp. 322–346, 2014, doi: 10.1159/000368784.
D. D. M. P. Suryana, “Dasar-Dasar Pendidikan TK,” Hakikat Anak Usia Dini, vol. 1, pp. 1–65, 2017.
R. D. Arisona, “Pengelolaan Sampah 3R (Reduce, Reuse, Recycle) pada Pembelajaran IPS Untuk Menumbuhkan Karakter Peduli Lingkungan,” Al Ulya J. Pendidik. Islam, vol. 3, no. 1, pp. 39–51, 2018, doi: 10.32665/ulya.v3i1.693.
P. Purwati, D. Darisman, and A. Faiz, “Tinjauan Pustaka: Pentingnya Menumbuhkan Nilai Toleransi dalam Praksis Pendidikan,” J. Basicedu, vol. 6, no. 3, pp. 3729–3735, Mar. 2022, doi: 10.31004/basicedu.v6i3.2733.
T. Antin, H. I. Wahyuni, and P. Partini, “Dinamika Peran Jejaring Pengelolaan Sampah Dalam Komunikasi Literasi Sampah,” Profetik J. Komun., vol. 11, no. 2, p. 116, Dec. 2018, doi: 10.14421/pjk.v11i2.1479.
E. H. Mulyana, G. Gandana, and M. Z. N. Muslim, “Kemampuan Anak Usia Dini Mengelola Emosi Diri pada Kelompok B di TK Pertiwi DWP Kecamatan Tawang Kota Tasikmalaya,” J. PAUD AGAPEDIA, vol. 1, no. 2, pp. 214–232, Dec. 2017, doi: 10.17509/jpa.v1i2.9361.
M. Shaleh, “Empathy Development in Early Grade at State Elementary Schools,” KINDERGARTEN J. Islam. Early Child. Educ., vol. 6, no. 1, pp. 59–66, 2023, doi: 10.24014/kjiece.v%25vi%25i.22372.
Y. E. Putri, N. Dhieni, and H. Hapidin, “Perilaku Sosial Anak 5-6 Tahun dalam Kegiatan Sentra Bermain Peran di TK Labschool Jakarta,” Indones. J. Educ. Couns., vol. 4, no. 2, pp. 107–116, Jul. 2020, doi: 10.30653/001.202042.139.
M. Ali et al., Arah kompetensi generasi Indonesia menuju 2045. 2020. [Online]. Available: https://fpsd.upi.edu/wp-content/uploads/2021/04/Buku-AK-45-Edisi-2020.pdf
E. P. Hutami and S. Samsidar, “Strategi Komunikasi Simbolik Speech Delay Pada Anak Usia 6 Tahun di TK Paramata Bunda Palopo,” J. Tunas Cendikia, vol. 1, no. 1, pp. 39–43, 2018, doi: 10.24256/tunas%20cendekia.v1i1.384.
A. Faiz and Purwati, “Peran guru dalam pendidikan moral dan karakter,” J. Educ. Dev., vol. 10, no. 2, pp. 315–318, 2022, doi: 10.37081/ed.v10i2.3671.
Y. Yansyah, J. Hamidah, and L. Ariani, “Membangun Literasi Dwibahasa melalui Big Book Storytelling untuk Anak Usia Dini,” J. Obs. J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 7, no. 1, pp. 500–509, Jan. 2023, doi: 10.31004/obsesi.v7i1.3697.
N. S. Dwi Handini, “Studi Kasus Sikap Empati Anak Kelompok B di TK Muslimat NU 14 Nurul Huda Karangduren,” JP2KG AUD (Jurnal Pendidikan, Pengasuhan, Kesehat. dan Gizi Anak Usia Dini), vol. 1, no. 2, pp. 107–122, Dec. 2020, doi: 10.26740/jp2kgaud.2020.1.2.107-122.
M. Lili and Y. Rivda, “Penerapan Metode Bermain Peran Dalam Mengembangkan Bahasa Anak Usia Dini,” Pendidik. Tambusai, vol. 4, no. 1, p. 502, 2020, doi: 10.31004/jptam.v4i1.490.
J. G. Akollo, A. T. Wattilete, and D. Lesbatta, “Penerapan Metode Bermain Peran (Role Playing) dalam Mengembangkan Empati pada Anak Usia 5-6 Tahun,” DIDAXEI J. Pendidik., vol. 1, no. 1, pp. 41–52, 2020, [Online]. Available: https://e-journal.iaknambon.ac.id/index.php/DX/article/view/175
D. S. D. N. Putu, L. A. Tirtayani, and N. N. Ganing, “Pengaruh Metode Bercerita Berbasis Kearifan Lokal terhadap Kemampuan Empati Anak Kelompok B1 & 13 TK Tunas Daud Kecamatan Denpasar Barat Tahun Ajaran 2018/2019,” J. Pendidik. Anak Usia Dini Undiksha, vol. 7, no. 1, pp. 78–87, Jul. 2019, doi: 10.23887/paud.v7i1.18761.
N. Diswantika, “Efektifitas Internalisasi Keterampilan Sosial Anak Usia Dini Pada Masa Pandemi Covid-19,” J. Obs. J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 6, no. 5, pp. 3817–3824, Mar. 2022, doi: 10.31004/obsesi.v6i5.2389.
T. Taseman, S. Safaruddin, N. F. Erfansyah, W. A. Purwani, and F. F. Femenia, “Strategi Guru dalam Menangani Gangguan Keterlambatan Berbicara (Speech Delay) yang Berpengaruh Terhadap Interaksi Sosial Anak Usia Dini di TK Negeri Pembina Surabaya,” JECED J. Early Child. Educ. Dev., vol. 2, no. 1, pp. 13–26, Jun. 2020, doi: 10.15642/jeced.v2i1.519.