Program Bimbingan Praktik Play Pedagogy bagi Orang Tua dengan Anak Usia Dini di Lingkungan Rumah

Main Article Content

Euis Kurniati
Badru Zaman
Yuli Kurniawati
Nadhira Putri Adriana
Shifa Zeniputri
Novita Wulandari
Nurhayatul Kamaliyah
Iis Komalasari
Indriyana Wahyuni
Aisyah Durrotun Nafisah
Anbar Zumayyah

Abstract

Bermain bagi anak usia dini merupakan salah satu metode yang memberikan anak kesempatan untuk bereksplorasi dalam mendapatkan wawasan serta keterampilan baru. Play pedagogy hadir sebagai salah satu pendekatan yang menitikberatkan pada pentingnya menyiapkan lingkungan bermain sehingga anak tetap memiliki kebebasan dan merasakan pengalaman bermain bermakna. Mengingat anak lebih banyak menghabiskan waktu di rumah dibandingkan di sekolah, maka orang tua turut memegang peranan penting dalam aktivitas bermain anak. Oleh karena itu perlu dilakukan sosialisasi pentingnya praktik play pedagogy di lingkungan rumah, dengan tujuan untuk memberikan pengetahuan kepada orang tua terkait praktik play pedagogy yang memiliki nilai edukatif untuk diterapkan di rumah. Metode pengabdian yang digunakan adalah service learning melalui tahapan persiapan, pelaksanaan dan evaluasi. melalui pematerian, diskusi dan tanya jawab. Kegiatan ini ditujukan kepada orang tua peserta didik TK Kalongan II Ungaran Timur Kabupaten Semarang sebanyak 36 orang. Hasil yang diperoleh dari kegiatan ini bahwa orang tua memahami dan menyadari bahwa bermain bagi anak di rumah bisa dilakukan melalui berbagai aktivitas sederhana seperti melipat baju, memasak, hingga membereskan rumah bersama.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Kurniati, E., Zaman, B., Kurniawati, Y., Putri Adriana, N., Zeniputri, S., Wulandari, N., … Zumayyah, A. (2023). Program Bimbingan Praktik Play Pedagogy bagi Orang Tua dengan Anak Usia Dini di Lingkungan Rumah. Murhum : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(2), 779–788. https://doi.org/10.37985/murhum.v4i2.394
Section
Articles

References

J. Moyles, EBOOK: The Excellence of Play. McGraw-Hill Education (UK), 2014. [Online]. Available: https://books.google.co.id/books?hl=id&lr=&id=wZowBgAAQBAJ

A. D. Utami, M. Fleer, and L. Li, “Shift in teachers’ pedagogical practices in play-based programme in Indonesia,” Int. J. Early Years Educ., vol. 28, no. 4, pp. 397–412, Oct. 2020, doi: 10.1080/09669760.2020.1777846.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI, “Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 137 tahun 2014 Tentang Standar Nasional Pendidikan Anak Usia Dini,” 2014.

M. Fleer, “Scientific Playworlds: a Model of Teaching Science in Play-Based Settings,” Res. Sci. Educ., vol. 49, no. 5, pp. 1257–1278, Oct. 2019, doi: 10.1007/s11165-017-9653-z.

N. Widiastita and L. Anhusadar, “Bermain Playdough dalam Meningkatkan Kecerdasan Visual-Spasial Melalui Home Visit di Tengah Pandemi Covid-19,” Murhum J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 1, no. 2, pp. 50–63, Dec. 2020, doi: 10.37985/murhum.v1i2.17.

D. K. N. Alfaeni and E. Kurniati, “Redefine the Concept of Play in Early Childhood Education,” Cakrawala Dini J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 14, no. 1, pp. 1–12, 2023, doi: 10.17509/cd.v14i1.51942.

E. N. Junita and L. Anhusadar, “Parenting Dalam Meningkatkan Perkembangan Perilaku Sosial Anak Usia 5-6 Tahun,” Yaa Bunayya J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 5, no. 2, pp. 57–63, 2021, doi: 10.24853/yby.v5i2.11002.

H. Machmud, “Membingkai Kepribadian Anak dengan Pola Asuh pada Masa Covid 19,” Murhum J. Pendidik. Anak Usia Dini, no. 1, pp. 44–55, Mar. 2021, doi: 10.37985/murhum.v2i1.24.

E. Singer, “Play and playfulness, basic features of early childhood education,” Eur. Early Child. Educ. Res. J., vol. 21, no. 2, pp. 172–184, Jun. 2013, doi: 10.1080/1350293X.2013.789198.

F. Vogt, B. Hauser, R. Stebler, K. Rechsteiner, and C. Urech, “Learning through play – pedagogy and learning outcomes in early childhood mathematics,” in Innovative Approaches in Early Childhood Mathematics, Routledge, 2020, pp. 127–141. doi: 10.4324/9780429331244-10.

A. Wijayanto, “Peran Orangtua dalam Mengembangkan Kecerdasan Emosional Anak Usia Dini,” Diklus J. Pendidik. Luar Sekol., vol. 4, no. 1, pp. 55–65, Mar. 2020, doi: 10.21831/diklus.v4i1.30263.

M. Yogman et al., “The Power of Play: A Pediatric Role in Enhancing Development in Young Children,” Pediatrics, vol. 142, no. 3, Sep. 2018, doi: 10.1542/peds.2018-2058.

B. K. Metaferia, J. Futo, and Z. K. Takacs, “Parents’ Views on Play and the Goal of Early Childhood Education in Relation to Children’s Home Activity and Executive Functions: A Cross-Cultural Investigation,” Front. Psychol., vol. 12, p. 646074, Apr. 2021, doi: 10.3389/fpsyg.2021.646074.

R. Ambaryanti, “Hubungan intensitas pendampingan belajar orang tua dengan kualitas hasil belajar siswa di ra al-islam mangunsari 02 semarang tahun pelajaran 2011/2012,” Indones. J. Early Child. Educ. Stud., vol. 2, no. 2, 2013, doi: 10.15294/ijeces.v2i2.9240.

D. K. Sari and R. T. Maningtyas, “Parents’ Involvement in Distance Learning During the Covid-19 Pandemic,” in Proceedings of the 2nd Early Childhood and Primary Childhood Education (ECPE 2020), 2020, pp. 94–97. doi: 10.2991/assehr.k.201112.018.

E. Kurniati, D. K. Nur Alfaeni, and F. Andriani, “Analisis Peran Orang Tua dalam Mendampingi Anak di Masa Pandemi Covid-19,” J. Obs. J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 5, no. 1, p. 241, May 2020, doi: 10.31004/obsesi.v5i1.541.

E. Loizou, “Towards play pedagogy: supporting teacher play practices with a teacher guide about socio-dramatic and imaginative play,” Eur. Early Child. Educ. Res. J., vol. 25, no. 5, pp. 784–795, Sep. 2017, doi: 10.1080/1350293X.2017.1356574.

E. Kurniati, Pengembangan Program Bimbingan Bagi Guru Dalam Mendukung Praktik Bermain Anak Usia Dini (play pedagogy). Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia, 2022.

H. A. Knauer, E. J. Ozer, W. H. Dow, and L. C. H. Fernald, “Parenting quality at two developmental periods in early childhood and their association with child development,” Early Child. Res. Q., vol. 47, pp. 396–404, 2019, doi: 10.1016/j.ecresq.2018.08.009.

S. Dighe and J. Seiden, “Understanding Parental Engagement in Early Childhood Education in Ethiopia: Perceptions, Practices, and Challenges,” Int. J. Early Child., vol. 52, no. 1, pp. 37–54, Apr. 2020, doi: 10.1007/s13158-020-00262-8.

A. Fitrianingtyas and J. Jumiatmoko, “Sosialisasi Pentingnya Pendidikan Karakter Anak Usia Dini di Era Digital,” Murhum J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 4, no. 2, pp. 336–346, 2023, doi: 10.37985/murhum.v4i2.193.

S. Nurhayati, “Parental involvement in early childhood education for family empowerment in the digital age,” Empower. J. Ilm. Progr. Stud. Pendidik. Luar Sekol., vol. 10, no. 1, pp. 54–62, 2021, doi: 10.22460/empowerment.v10i1p54-62.2185.

M. A. Callanan et al., “Exploration, Explanation, and Parent–Child Interaction in Museums,” Monogr. Soc. Res. Child Dev., vol. 85, no. 1, pp. 7–137, Mar. 2020, doi: 10.1111/mono.12412.

C. P. C. Keung and A. C. K. Cheung, “Towards Holistic Supporting of Play-Based Learning Implementation in Kindergartens: A Mixed Method Study,” Early Child. Educ. J., vol. 47, no. 5, pp. 627–640, Sep. 2019, doi: 10.1007/s10643-019-00956-2.

Similar Articles

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.