Dinamika Pendidikan Anak Usia Dini Keluarga Pengamen: Studi Fenomenologis
Article Sidebar
Main Article Content
Abstract
Pendidikan anak usia dini sangat penting dalam menunjang tumbuh kembang anak, di mana keluarga memegang peranan utama sebagai pendukung utama proses tersebut. Pendidikan yang bermutu tercipta dari interaksi yang baik antara anak dan keluarga. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap dinamika pendidikan anak usia dini dalam keluarga pengamen. Menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode fenomenologi, data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan dokumentasi. Teknik triangulasi, baik dari sisi sumber maupun metode, digunakan untuk memastikan validitas data dan menghasilkan gambaran yang menyeluruh. Penelitian dilaksanakan di Desa Cihideung Udik, Kabupaten Bogor, dengan keluarga pengamen sebagai subjek utama. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keluarga pengamen tergolong dalam tipe keluarga pluralistis yang menjunjung tinggi interaksi terbuka dan pengambilan keputusan secara kolektif. Meskipun berada dalam kondisi ekonomi yang tidak menentu dan lingkungan sosial yang penuh tantangan, para orang tua tetap berusaha memberikan pendidikan terbaik bagi anak-anak mereka. Bahkan pada keluarga yang hidup terpisah (broken home), keputusan mengenai pendidikan tetap dibicarakan bersama tanpa adanya dominasi satu pihak. Penelitian ini menegaskan bahwa keluarga pengamen tetap memprioritaskan pendidikan anak dan terlibat aktif dalam prosesnya.
Downloads
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
Mawarni Purnamasari and N. Na’imah, “Peran Pendidik dalam Konsep Psikologi Perkembangan Anak Usia Dini,” J. Pelita PAUD, vol. 4, no. 2, pp. 295–303, Jun. 2020, doi: 10.33222/pelitapaud.v4i2.990.
S. Sukma, F. Hayati, and C. Marlini, “Peran Keluarga Terhadap Pendidikan Anak Usia Dini (Studi Kasus di PAUD Gaseh Bunda di Kabupaten Aceh Besar),” J. Ilm. Mhs., vol. 2, no. 2, pp. 1–17, 2021, [Online]. Available: https://jim.bbg.ac.id/pendidikan/article/view/642
S. Hendriwani, “Teori Kelas Sosial dan Marxsme Karl Marx,” Paradig. J. Kalam dan Filsafat, vol. 2, no. 01, pp. 13–28, Jun. 2022, doi: 10.15408/paradigma.v2i01.26617.
Gita Dias Riyana and Oktaviani Adhi Suciptaningsih, “Kondisi Sosial Budaya Terkait Pendidikan Anak Pada Masyarakat Petani di Desa Suro Jawa Tengah,” Inspirasi Dunia J. Ris. Pendidik. dan Bhs., vol. 2, no. 2, pp. 146–154, May 2023, doi: 10.58192/insdun.v2i2.767.
J. de la Fuente, D. F. Kauffman, and E. Boruchovitch, “Editorial: Past, present and future contributions from the social cognitive theory (Albert Bandura),” Front. Psychol., vol. 14, no. September, Aug. 2023, doi: 10.3389/fpsyg.2023.1258249.
H. Munawaroh, “Pengembangan Model Pembelajaran dengan Permainan Tradisional Engklek sebagai Sarana Stimulasi Perkembangan Anak Usia Dini Di RA Masythoh Singkir Wonosobo,” J. Obs. J. Early Child. Educ., vol. 1, no. 2, p. 6, Nov. 2017, doi: 10.31004/obsesi.v1i2.304.
Rani Handayani, “Karakteristik Pola-pola Pengasuhan Anak Usia Dini dalam Keluarga,” Kiddo J. Pendidik. Islam Anak Usia Dini, vol. 2, no. 2, pp. 159–168, Aug. 2021, doi: 10.19105/kiddo.v2i2.4797.
A. Susanto, Pendidikan Anak Usia Dini (Konsep dan Teori), Pertama. jakarta: Bumi Aksara, 2018. [Online]. Available: https://books.google.co.id/books?hl=id&lr=&id=O0xWEAAAQBAJ
A. Agusriani and F. Fitri, “Partisipasi Masyarakat Pendidikan Anak Usia Dini terhadap Penyelenggaraan,” Jambura Early Child. Educ. J., vol. 6, no. 1, 2024, doi: 10.37411/jecej.v6i1.2843.
M. Mursid, M. Ansori, A. Afif, and K. Kasmiati, Pendidikan Anak Dalam Keluarga, Pertama. Semarang: FATAWA PUBLISHING, 2020. [Online]. Available: https://repository.uindatokarama.ac.id/id/eprint/1550/
A. Arslan, “Characteristics, types and functions of family concept,” African Educ. Res. J., vol. 11, no. 1, pp. 45–48, Feb. 2023, doi: 10.30918/AERJ.111.23.001.
N. Nurliana, M. Ulya, S. Sukiyat, and N. Nurhasanah, “Peran Keluarga terhadap Pendidikan Anak Perspektif Hukum Islam,” Kreat. J. Ilm. Pendidik. Islam, vol. 11, no. 1, pp. 22–35, Aug. 2022, doi: 10.46781/kreatifitas.v11i1.403.
Y. Liu, M. F. Sulaimani, and J. E. Henning, “The Significance of Parental Involvement in the Development in Infancy,” J. Educ. Res. Pract., vol. 10, no. 1, pp. 161–166, Jun. 2020, doi: 10.5590/JERAP.2020.10.1.11.
J. L. Epstein, School, Family, and Community Partnerships. Routledge, 2018. doi: 10.4324/9780429494673.
Y. La Kahija, Penelitian Fenomenologis: Jalan Memahami Pengalaman Hidup. Daerah Istimewa Yogyakarta: PT. Kanisius, 2017. [Online]. Available: https://books.google.co.id/books?hl=id&lr=&id=Sy_oEAAAQBAJ
H. E. Gunn and K. R. Eberhardt, “Family Dynamics in Sleep Health and Hypertension,” Curr. Hypertens. Rep., vol. 21, no. 5, 2019, doi: 10.1007/s11906-019-0944-9.Family.
M. A. Saputri, N. H. Nasution, C. Darmawan, and M. Muslimin, “Pengaruh Komunikasi Interpersonal antara Orang Tua dan Anak dalam Meningkatkan Akhlakul Karimah,” J. Komun. Islam dan Kehumasan, vol. 2, no. 1, pp. 62–83, 2018, doi: 10.19109/jkpi.v2i1.2752.
R. Witarsa, R. S. Mulyani Hadi, N. Nurhananik, and N. R. Haerani, “Pengaruh Penggunaan Gadget terhadap Kemampuan Interaksi Sosial Siswa Sekolah Dasar,” Pedagog. J. Pendidik. Guru Sekol. Dasar, vol. 6, no. 1, pp. 9–20, Mar. 2018, doi: 10.33558/pedagogik.v6i1.432.
Y. A. D. Ni Made and I. W. Sunampan Putra, “Pola Interaksi Masyarakat Pasca Konversi Agama di Desa Lokapaksa Kecamatan Seririt Kabupaten Buleleng,” Kamaya J. Ilmu Agama, vol. 6, no. 4, pp. 442–456, Oct. 2023, doi: 10.37329/kamaya.v6i4.2688.
N. Aini and M. Yahya, “Komunikasi 4 Tipe Keluarga Terhadap Perilaku Anak dalam Penyesuaian Sosial,” J. Ilm. Mhs. FISIP Unsyiah, vol. 2, no. 4, pp. 1–11, 2017, [Online]. Available: https://jim.usk.ac.id/FISIP/article/view/5371
B. Ramadhanti, N. Cholimah, and M. Muthmainah, “Analisis Pola Asuh Keluarga terhadap Kedisiplinan Anak Usia Dini,” J. Obs. J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 7, no. 5, pp. 5698–5706, Oct. 2023, doi: 10.31004/obsesi.v7i5.5244.
R. Cepeda, M. T. Buelow, S. S. Jaggars, and M. D. Rivera, “‘Like a Freshman Who Didn’t Get a Freshman Orientation’: How Transfer Student Capital, Social Support, and Self-Efficacy Intertwine in the Transfer Student Experience,” Front. Psychol., vol. 12, pp. 495–512, Nov. 2021, doi: 10.3389/fpsyg.2021.767395.
E. Hoff and B. Laursen, “Socioeconomic status and parenting,” in Routledge, 2019. [Online]. Available: https://www.taylorfrancis.com/chapters/edit/10.4324/9780429401459-13/socioeconomic-status-parenting-erika-hoffA-brett-laursen
B. Batinah, A. Meiranny, and A. Z. Arisanti, “Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Interaksi Sosial Pada Anak Usia Dini: Literatur Review,” Oksitosin J. Ilm. Kebidanan, vol. 9, no. 1, pp. 31–39, Feb. 2022, doi: 10.35316/oksitosin.v9i1.1510.
A. E. Dheasari, “Dinamika Pengasuhan Anak Usia Dini: Isu-isu dan Solusinya,” J. Kaji. Anak, vol. 5, no. 02, pp. 207–218, Jun. 2024, doi: 10.24127/j-sanak.v5i02.4941.
L. Nuraeni and F. D. T. Santana, “Persepsi, Pola Pengasuhan, dan Peran Serta Keluarga Pemulung Tentang Pendidikan Anak Usia Dini (Studi Deskriptif pada Keluarga Pemulung Dikampung Cibatu Desa Cilame Kecamatan Ngamprah Kabupaten Bandung Barat),” P2M STKIP Siliwangi, vol. 2, no. 2, p. 160, Nov. 2015, doi: 10.22460/p2m.v2i2p160-168.175.