Pengaruh Intensitas Bermain Gawai terhadap Perilaku Agresif Anak Usia Dini
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh intensitas bermain gawai terhadap perilaku agresif anak usia dini di Kecamatan Lowokwaru. Menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei, penelitian melibatkan 40 anak usia 2–6 tahun dari tiga sekolah. Data dikumpulkan melalui kuesioner dan dianalisis menggunakan One Sample T-Test, regresi linier sederhana, serta analisis deskriptif dengan bantuan SPSS. Hasil menunjukkan bahwa intensitas bermain gawai berpengaruh signifikan terhadap perilaku agresif anak, dengan nilai t hitung (31,472) > t tabel (1,686) dan nilai signifikansi 0,000 < 0,05. Temuan ini menegaskan bahwa penggunaan gawai yang berlebihan perlu mendapat perhatian serius dari orang tua dan guru karena berpotensi memicu perilaku agresif pada anak. Penelitian memiliki beberapa unsur kebaruan yang membedakannya dari penelitian sebelumnya. Penelitian ini secara spesifik mengkaji hubungan antara intensitas penggunaan gawai dengan perilaku agresif pada anak usia dini, yang belum banyak diteliti sebelumnya. Penelitian ini membedakan dua bentuk agresi, yaitu agresi fisik dan verbal, sehingga memberikan analisis yang lebih mendalam. Penggunaan pendekatan kuantitatif dengan analisis statistik berupa One-Sample T-Test dan regresi linier sederhana memperkuat temuan bahwa durasi dan frekuensi penggunaan gawai berpengaruh signifikan terhadap perilaku agresif anak.
Downloads
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
K. W. Nugroho, “Survei KPAI: 79% Anak Pakai Gadget Selain untuk Belajar Selama Pandemi Corona,” kumparan.com, 2020. https://kumparan.com/kumparannews/survei-kpai-79-anak-pakai-gadget-selain-untuk-belajar-selama-pandemi-corona-1tr1EmSiNur
L. Rizkinaswara, “Kenali Batasan Usia Penggunaan Internet pada Anak – Ditjen Aptika,” Sisternet., 2019. #sisternet: Kenali Batasan Usia Penggunaan Internet pada Anak – Ditjen Aptika
T. Sutarsih, D. Apresziyanti, H. Wulandari, and A. N. Hasyyati, “Statistik Telekomunikasi Indonesia 2020,” in Statistik Telekomunikasi Indonesia 2020, 2020. [Online]. Available: https://www.bps.go.id/id/publication/2021/10/11/e03aca1e6ae93396ee660328/statistik-telekomunikasi-indonesia-2020.html
T. Sutarsih, V. C. Wulandari, R. Untari, A. L. Kusumatrisna, and A. N. Hasyyati, “Statistik Telekomunikasi Indonesia 2021,” in Statistik Telekomunikasi Indonesia 2021, 2021. [Online]. Available: https://www.bps.go.id/id/publication/2022/09/07/bcc820e694c537ed3ec131b9/statistik-telekomunikasi-indonesia-2021.html
T. Sutarsih and K. Maharani, “Statistik Telekomunikasi Indonesia 2022,” in Statistik Telekomunikasi Indonesia 2022, 2022. [Online]. Available: https://www.bps.go.id/id/publication/2023/08/31/131385d0253c6aae7c7a59fa/statistik-telekomunikasi-indonesia-2022.html
M. Silviliyana, K. D. Ramadani, R. Sulistyowati, N. R. Sari, and G. Anggraeni, PROFIL ANAK USIA DINI 202. 2023. [Online]. Available: https://www.bps.go.id/id/publication/2023/12/12/e9b0a9a0adcffefb137e0d0d/profil-anak-usia-dini-2023.html
Y. Rismala, Aguswan, D. E. Priyantoro, and Suryadi, “Dampak Penggunaan Gadget Terhadap Perkembangan Sosial Anak Usia Dini,” El-Athfal J. Kaji. Ilmu Pendidik. Anak, vol. 1, no. 01, pp. 46–55, Dec. 2021, doi: 10.56872/elathfal.v1i01.273.
S. A. Berutu, “Menteri PPPA: Peran Orang Tua Tak Bisa Diganti Teknologi Secanggih Apa Pun,” Detik.com, 2021. https://news.detik.com/berita/d-5510066/menteri-pppa-peran-orang-tua-tak-bisa-diganti-teknologi-secanggih-apa-pun
Soloposstyle, “Menteri PPPA Ingatkan Peran Orang Tua Tidak Tergantikan oleh Teknologi! - Solopos.com | Panduan Informasi dan Inspirasi,” Newswire, 2021. https://lifestyle.espos.id/menteri-pppa-ingatkan-peran-orang-tua-tidak-tergantikan-oleh-teknologi-1115773
I. J. Fatimah and C. Widyasari, “Pengaruh Alat Permainan Edukatif (APE) Papan Gembira terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Anak Usia Dini,” Universitas Muhammadiyah Surakarta, 2025. [Online]. Available: https://eprints.ums.ac.id/cgi/users/login?target=https%3A%2F%2Feprints.ums.ac.id%2Fid%2Feprint%2F133075
M. Hasanah, “Effectiveness Group Counseling to Increase Learning Motivation Students,” Al-Ihath J. Bimbing. dan Konseling Islam, vol. 4, no. 2, pp. 103–109, Jul. 2024, doi: 10.53915/jbki.v4i2.535.
Ciaran Haughton, Mary Aiken, and Carly Cheevers, “Cyber Babies: The Impact of Emerging Technology on the Developing Infant,” J. Psychol. Res., vol. 5, no. 9, Sep. 2015, doi: 10.17265/2159-5542/2015.09.002.
R. Between, G. Usage, and D. O. F. Preschool, “Indonesian Journal of Global Health Research,” Indones. J. Glob. Heal. Res., vol. 2, no. 4, pp. 2903–2912, Nov. 2019, doi: 10.37287/ijghr.v2i4.250.
D. Ayuningtyas, “Hubungan Screen Time Dengan Perkembangan Sosial Anak Usia Pra Sekolah Di TK ABA Mujahidin Wonosari,” 2023. [Online]. Available: http://repository.stikeswirahusada.ac.id/id/eprint/360/3/File 4. KP.19.01346_Dyah Ayuningtyas_Naskah Publikasi %28prodi S1%29.pdf
K. Kesehatan, Buku pintar untuk awam : lindungi penglihatan akibat paparan gawai berlebihan. 2021. [Online]. Available: https://digilib.poltekkes-tanjungpinang.ac.id/index.php?p=show_detail&id=7400&keywords=
A. Joshi and T. Hinkley, “Too much time on screens? Screen time effects and guidelines for children and young people | Australian Institute of Family Studies,” Australian Institute of Family Studies, 2021. https://aifs.gov.au/resources/short-articles/too-much-time-screens
A. A. of C. and A. Psychiatry, “Screen Time and Children,” https://www.aacap.org/, 2020. https://www.aacap.org/AACAP/Families_and_Youth/Facts_for_Families/FFF-Guide/Children-And-Watching-TV-054.aspx
A. H. Hidayat, “Pengaruh Gadget Terhadap Perkembangan Emosional Anak Usia Dini Di Desa Ujunggurap Kecamatan Padangsidimpuan Batunadua,” J. Al-Irsyad J. Bimbing. Konseling Islam, vol. 4, no. 2, pp. 317–334, Jan. 2023, doi: 10.24952/bki.v4i2.6534.
Neurohealth, “Screen Dependency Disorder: Effects of Screen Addiction,” Neurohealth, 2024. https://nhahealth.com/screen-dependency-disorder-the-effects-of-screen-time-addiction/
A. Petersen, “Is Your Child a Digital Addict? Here’s What You Can Do,” The New York Times, 2020. https://www.nytimes.com/2020/04/15/parenting/big-kid/child-screen-addiction.html
R. Pardede and S. Watini, “Dampak Penggunaan Gadget pada Perkembangan Emosional Anak Usia Dini di TK Adifa Karang Mulya Kota Tangerang,” J. Pendidik. Tambusai, vol. 5, no. 2, pp. 4728–4735, 2021, [Online]. Available: https://jptam.org/index.php/jptam/article/view/1633
S. Azwar, Penyusunan Skala Psikologi, 3rd ed. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2021. [Online]. Available: file:///C:/Users/HP/Downloads/13277-27315-1-SM.pdf
T. Kartika, A. I. Mutiudin, and L. Marlina, “Intensitas Penggunaan Gadget dengan Perkembangan Sosial pada Anak Usia Dini (4-6 Tahun),” J. Perawat Indones., vol. 6, no. 2, pp. 1002–1011, Aug. 2022, doi: 10.32584/jpi.v6i2.1160.
F. J. Nikmah and H. Lubis, “Hubungan Intensitas Penggunaan Gadget dengan Perilaku Agresif pada Anak Pra-Sekolah (4-6 Tahun),” Psikoborneo J. Ilm. Psikol., vol. 9, no. 2, p. 417, Jun. 2021, doi: 10.30872/psikoborneo.v9i2.5982.
V. C. Strasburger, “Children, Adolescents, Obesity, and the Media,” Pediatrics, vol. 128, no. 1, pp. 201–208, Jul. 2011, doi: 10.1542/peds.2011-1066.
Y. Aulya, S. Suprihatin, and R. Arantika, “Durasi dan Frekuensi Penggunaan Gawai terhadap Perkembangan Sosial Anak Pra Sekolah di TK Islam Permata Hati Kelapa Dua Kabupaten Tangerang Tahun 2019,” J. Kebidanan Malahayati, vol. 6, no. 4, pp. 427–434, Oct. 2020, doi: 10.33024/jkm.v6i4.2911.
W. Sari, H. Machmud, and L. Anhusadar, “Pengawasan Orang Tua terhadap Penggunaan Gadget pada Anak Usia Dini,” BOCAH Borneo Early Child. Educ. Humanit. J., vol. 3, no. 2, pp. 73–83, Mar. 2024, doi: 10.21093/bocah.v3i2.8251.
E. Hargittai, “Potential Biases in Big Data: Omitted Voices on Social Media,” Soc. Sci. Comput. Rev., vol. 38, no. 1, pp. 10–24, Feb. 2020, doi: 10.1177/0894439318788322.
A. Apriliyani, “Hubungan Intensitas Bermain Permainan Online Dengan Kecerdasan Emosional,” Psikoborneo J. Ilm. Psikol., vol. 8, no. 1, p. 40, Mar. 2020, doi: 10.30872/psikoborneo.v8i1.4856.
A. Imasria Wahyuliarmy and C. Ayu Kumala Sari, “Intensitas Penggunaan Gadget Dengan Interaksi Sosial,” IDEA J. Psikol., vol. 5, no. 2, pp. 100–114, Oct. 2021, doi: 10.32492/idea.v5i2.5204.
Vivi Syofia Sapardi, “Hubungan Penggunaan Gadget Dengan Perkembangan Anak Usia Prasekolah Di Paud/Tk Islam Budi Mulia,” MENARA Ilmu, vol. 12, no. 80, pp. 137–145, 2018, [Online]. Available: https://www.jurnal.umsb.ac.id/index.php/menarailmu/article/view/634
S. Pradona and W. Qarni, “Analisis Dampak Penggunaan Gawai terhadap Perkembangan Psikososial Anak,” Murhum J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 4, no. 1, pp. 460–469, Jul. 2023, doi: 10.37985/murhum.v4i1.248.
A. Iftaqul Janah and R. Diana, “Dampak Negatif Gadget pada Perilaku Agresif Anak Usia Dini,” Gener. Emas, vol. 6, no. 1, pp. 21–28, Mar. 2023, doi: 10.25299/ge:jpiaud.2023.vol6(1).9365.
L. Arini, N. R. Rizqi, and Y. N. Harahap, “Pentingnya Pembatasan Penggunaan Gadget Untuk Meningkatkan Minat Belajar Anak,” JALIYE J. Abdimas, Loyal. dan Edukasi, vol. 1, no. 1, pp. 8–13, Jun. 2022, doi: 10.47662/jaliye.v1i1.247.
Y. P. Tola, “Perilaku Agresif Anak Usia Dini di Lihat dari Pola Asuh Orang Tua,” J. Buah Hati, vol. 5, no. 1, pp. 1–13, 2018, doi: 10.46244/buahhati.v5i1.562.