Penerapan Read Aloud and Singing Sebagai Strategi Pendidikan Karakter Anti Perundungan pada Anak Usia Dini Read aloud and singing
Article Sidebar
Main Article Content
Abstract
Kasus bullying telah menjadi persoalan yang serius dan membutuhkan penanganan bersama semua elemen masyarakat. Perundungan atau bullying masih kerap terjadi di kalangan siswa dan menjadi salah satu kasus kekerasan yang sering terjadi di jenjang SD, SMP, SMA/SMK bahkan PAUD. Penelitian ini merupakan kualitatif studi kasus. Tujuan penelitian dilakukan untuk mengetahui penerapan read aloud and singing sebagai upaya pencegahan bullying pada anak usia dini di sekolah. Analisis data dilakukan melalui triangulasi sumber data. Hasil penelitian menemukan bahwa Read aloud and singing sangat baik dilakukan karena anak usia dini memerlukan metode yang menyenangkan agar lebih memahami makna bullying, akibat dan pencegahannya. Upaya pencegahan bullying dilakukan dengan mengembangkan budaya relasi/ pertemanan yang positif serta memahami dan menerima perbedaan tiap individu di lingkungan teman sebaya. Read aloud and singing diberikan dengan tema-tema cerita yang mengandung nilai karakter positif yakni yaitu tolong menolong, empati, kasih sayang, sikap ramah, toleransi dan berbagi. Dengan demikian, upaya pencegahan tersebut diharapkan agar anak-anak memiliki kebiasaan dalam menerapkan nilai-nilai karakter positif.
Kata kunci: perundungan, pendidikan karakter, anak usia dini
Downloads
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
L. Widaningtyas and S. Sugito, “Perspektif Orang Tua dan Guru Mengenai Bullying Pada Anak Usia Dini di Taman Kanak-kanak,” J. Obs. J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 6, no. 4, pp. 2910–2928, Feb. 2022, doi: 10.31004/obsesi.v6i4.2313.
T. Maharani, N. W. K. Adiputra, V. C. Oktavia, S. A. Khoiriyah, and N. Rohmah, “Hubungan Physical Bullying dan Verbal Bullying Pada Remaja di SMK 4 Pancasila Ambulu Jember,” Heal. Med. Sci., vol. 1, no. 1, Oct. 2023, doi: 10.47134/phms.v1i1.29.
F. Hayati and C. Malinda, “Analisis Dampak Tayangan Televisi terhadap Perilaku Bullyying di TK Al-Mawaddah Kecamatan Suka Makmur Aceh Besar,” J. Buah Hati, vol. 7, no. 2, pp. 138–151, Sep. 2020, doi: 10.46244/buahhati.v7i2.1188.
A. P. B. Kumala and A. Sukmawati, “DAMPAK CYBERBULLYING PADA REMAJA,” Alauddin Sci. J. Nurs., vol. 1, no. 1, pp. 55–65, Dec. 2020, doi: 10.24252/asjn.v1i1.17648.
Y. Yulianti, I. Pakpahan, D. Angraini, R. Ayunabilla, A. Aura Febia, and M. Iham Habibi, “Dampak Bullying terhadap Kesehatan Mental,” J. Mhs. BK An-Nur Berbeda, Bermakna, Mulia, vol. 10, no. 1, p. 153, Apr. 2024, doi: 10.31602/jmbkan.v10i1.13212.
N. Trilisiana et al., Pendidikan Karakter. Kediri: CV Selembar Karya Pustaka, 2023. [Online]. Available: https://anyflip.com/vyayq/prkc/basic
I. Tanrikulu, “Teacher reports on early childhood bullying: how often, who, what, when and where,” Early Child Dev. Care, vol. 190, no. 4, pp. 489–501, Mar. 2020, doi: 10.1080/03004430.2018.1479404.
A. Sayyidatul Ifadah and I. Irayana, “Penerapan Metode Read Aloud dalam Meningkatkan Literasi Anak Usia Dini,” J. Ilm. Potensia, vol. 8, no. 2, pp. 520–530, Sep. 2023, doi: 10.33369/jip.8.2.520-530.
D. Pujiati and D. A. Wulandari, “Respect education bagi guru sebagai upaya pencegahan bullying di TK Aisyiyah Busthanul Athfal Kebanggan Banyumas 2020,” in Prosiding Seminar Nasional LPPM UMP, 2021, pp. 307–311. [Online]. Available: https://garuda.kemdikbud.go.id/documents/detail/3195235
K. Kartika, H. Darmayanti, and F. Kurniawati, “Fenomena Bullying di Sekolah: Apa dan Bagaimana?,” PEDAGOGIA, vol. 17, no. 1, p. 55, Apr. 2019, doi: 10.17509/pdgia.v17i1.13980.
S. Grapsas, E. Brummelman, M. D. Back, and J. J. A. Denissen, “The ‘Why’ and ‘How’ of Narcissism: A Process Model of Narcissistic Status Pursuit,” Perspect. Psychol. Sci., vol. 15, no. 1, pp. 150–172, Jan. 2020, doi: 10.1177/1745691619873350.
H. Wulandari and N. Jasmine, “Bullying verbal menyebabkan trauma terhadap anak TK,” J. Ilm. Wahana Pendidik., vol. 9, no. 16, pp. 363–374, 2023, doi: 10.5281/zenodo.8242460.
W. Katyana, Buku Panduan Melawan Bullying. 2019. [Online]. Available: https://anyflip.com/fpdeq/mbps/basic#google_vignette
F. Purnama, H. Herman, and S. Saodi, “Perilaku Bullying Pada Anak Di Taman Kanak-Kanak Aisyiyah Bustanul Athfal I Cabang Bara-Baraya Kota Makassar,” Publ. Pendidik., vol. 8, no. 1, p. 41, Feb. 2018, doi: 10.26858/publikan.v8i1.4480.
E. Garnika, Membangun Karakter Anak Usia Dini: Menggunakan Metode Cerita, Contoh, Biasakan, dan Apresiasi (CCBA). Edu Publisher, 2020. [Online]. Available: https://books.google.co.id/books?hl=en&lr=&id=KdbsDwAAQBAJ
F. S. Nasution, A. Yus, A. Simaremare, and D. Setiawan, “Analysis of learning models as anti bullying in kindergarten,” J. Namibian Stud. Hist. Polit. Cult., vol. 35, pp. 341–351, 2023, doi: 10.59670/jns.v35i.3079.
S. S. Rahayu and D. P. Nugraeni, “Dampak Perilaku Bullying dan Peran Penting Satuan PAUD dalam Upaya Pencegahan Bullying pada Anak Usia Dini,” Sentra Cendekia, vol. 4, no. 3, pp. 145–152, 2023, doi: 10.31331/sencenivet.v4i3.2928.
A. P. Rahayu, “Analisis Stimulasi Kemampuan Literasi Siswa PAUD Melalui Mendongeng,” Didakt. J. Pendidik. dan Ilmu Pengetah., vol. 22, no. 1, p. 92, Mar. 2022, doi: 10.30651/didaktis.v22i1.12355.
E. Ita, “Manajemen Metode Pengembangan Karakter bagi Anak Usia Dini,” Edudikara J. Pendidik. dan Pembelajaran, vol. 2, no. 3, pp. 200–209, Sep. 2017, doi: 10.32585/edudikara.v2i3.49.
E. Budiarti, A. M. Jacob, S. Sunarti, D. A. S. Hasibuan, and F. I. Yani, “Penguatan Pendidikan Karakter Pelajar Pacasila melalui Metode Bernyanyi di TK Muslimat Nu 1 Khodijah Pakis Malang,” JIIP - J. Ilm. Ilmu Pendidik., vol. 6, no. 5, pp. 2946–2950, May 2023, doi: 10.54371/jiip.v6i5.1972.
N. Pratiwi and S. Sugito, “Pola Penanganan Guru dalam Menghadapi Bullying di PAUD,” J. Obs. J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 6, no. 3, pp. 1408–1415, Sep. 2021, doi: 10.31004/obsesi.v6i3.1784.
S. Aisyah and M. Musa, “Strategi Guru dalam Pengembangan Literasi Awal Anak Usia Dini,” J. Educ. Res., vol. 2, no. 1, pp. 115–134, Sep. 2023, doi: 10.56436/jer.v2i1.218.