Dampak Perkembangan Emosi di Masa Bayi terhadap Kesiapan Sosial Anak pada Kelas Awal

Main Article Content

M Muzaki Fathurrahman
Ermis Suryana
Zulhijra Zulhijra

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh perkembangan emosi pada masa bayi terhadap kesiapan sosial anak di kelas awal. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Subjek penelitian terdiri dari 10 informan, yaitu siswa kelas 1 dan 2, orang tua siswa, serta guru wali kelas. Teknik pengumpulan data meliputi observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan menggunakan model interaktif Miles dan Huberman, yang mencakup proses reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perkembangan emosi yang stabil dan positif pada masa bayi, seperti kemampuan mengelola stres, keterikatan yang aman dengan pengasuh, dan ekspresi emosi yang adaptif, berkontribusi signifikan terhadap kesiapan sosial anak di lingkungan sekolah. Sebaliknya, gangguan dalam perkembangan emosi dini cenderung menimbulkan masalah dalam interaksi sosial, seperti rendahnya empati, ketidakmampuan berbagi, dan perilaku agresif. Implikasi dari penelitian ini menekankan pentingnya intervensi dini dan peran aktif orang tua dalam membentuk fondasi emosional anak sejak usia bayi. Secara ilmiah, penelitian ini memberikan kontribusi dalam memperkaya kajian tentang keterkaitan antara perkembangan emosi dini dan kesiapan sosial anak, serta memberikan dasar empiris bagi pengembangan program pendidikan dan intervensi berbasis keluarga di tingkat sekolah dasar.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Muzaki Fathurrahman, M., Suryana, E., & Zulhijra, Z. (2025). Dampak Perkembangan Emosi di Masa Bayi terhadap Kesiapan Sosial Anak pada Kelas Awal. Murhum : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(2), 32–40. https://doi.org/10.37985/murhum.v6i2.1412
Section
Articles

References

B. Hidayattullah, M. P. Sari, E. Suryana, and A. Abdurahmansyah, “Perkembangan Fisik, Kognitif, Sosial dan Emosi pada Bayi Menurut Teori Jean Piaget Serta Penanaman Nilai Agamanya,” JIIP - J. Ilm. Ilmu Pendidik., vol. 6, no. 9, pp. 6885–6894, Sep. 2023, doi: 10.54371/jiip.v6i9.2242.

D. Hardiyanti, “Proses Pembentukan Kelekatan Pada Bayi,” J. Ilm. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 24, no. 2, pp. 63–69, 2017, [Online]. Available: https://e-journal.ivet.ac.id/index.php/pawiyatan/article/view/560

U. A. Rofi’ah, N. D. Hafni, and L. Mursyidah, “Sosial Emosional Anak Usia 0-6 Tahun dan Stimulasinya Menurut Teori Perkembangan,” Az-Zahra J. Gend. Fam. Stud., vol. 3, no. 1, pp. 41–66, Dec. 2022, doi: 10.15575/azzahra.v3i1.11036.

A. Suhendar, D. Dian, A. Agus, and E. Ervin, “Mengukur Kesiapan Anak Usia Dini untuk Masuk Sekolah Dasar : Pendekatan Kualitatif,” J. Obs. J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 9, no. 5, pp. 1315–1323, Jun. 2025, doi: 10.31004/obsesi.v9i5.6952.

R. Herdiyana, R. Lestari, and M. Bahrum, “Psikologi Perkembangan Sosial terhadap Emosional pada Anak Usia Dini,” Banun J. Pendidik. Islam Anak Usia Dini, vol. 1, no. 1, pp. 23–30, 2023, [Online]. Available: https://journal.albadar.ac.id/index.php/BANUN/article/view/55

L. Suni, I. Astuti, and A. Fergina, “Analisis Ketidaksiapan Belajar Peserta Didik Dalam Mengikuti Pembelajaran Daring Kelas Viii,” Pendidik. dan Pembelajaran, vol. 11, no. 11, pp. 2715–2723, 2022, doi: 10.26418/jppk.v11i11.59340.

M. B. Miles and A. M. Huberman, Qualitative Data Analysis: An Expanded Sourcebook. Thousand Oaks: CA Sage Publications, 2019. [Online]. Available: https://www.sidalc.net/search/Record/KOHA-OAI-ECOSUR:4757/Description

M. S. Azzahro and A. S. Rahmatullah, “The Mother-Child Relationship in Efforts to Form Spiritual Intelligence in Divorce Families,” J. Pendidik. Progresif, vol. 15, no. 1, pp. 784–799, May 2025, doi: 10.23960/jpp.v15i1.pp784-799.

M. Mujahidah, “Implementasi Teori Ekologi Brofenbrenner Dalam Membangun Pendidikan Karakter yang Berkualitas,” Lentera, vol. 19, no. 2, pp. 171–185, 2015, [Online]. Available: https://journal.iain-samarinda.ac.id/

M. B. Bastian, A. Yazid Adnan Quthny, and N. Agus Hariati, “Konflik Rumah Tangga Terhadap Mental Anak Dalam Perspektif Psikoanalisis Dan Pandangan Islam Di Masyarakat Mojolegi,” JURISY J. Ilm. Syariah, vol. 5, no. 1, pp. 74–91, 2025, [Online]. Available: https://ejurnal.inhafi.ac.id/index.php/jurisy/article/view/658

A. Ko et al., “Family Matters: Rethinking the Psychology of Human Social Motivation,” Perspect. Psychol. Sci., vol. 15, no. 1, pp. 173–201, Jan. 2020, doi: 10.1177/1745691619872986.

G. Bosmans and J. L. Borelli, “Attachment and the Development of Psychopathology: Introduction to the Special Issue,” Brain Sci., vol. 12, no. 2, p. 174, Jan. 2022, doi: 10.3390/brainsci12020174.

S. Altundag and N. C. Calbayram, “The Use of Ericson’s Psychosocial Theory in Nursing Care in Pediatric Clinics,” Int. J. Caring Sci., vol. 17, no. 1, pp. 371–379, 2024, [Online]. Available: https://www.internationaljournalofcaringsciences.org/Issue.aspx?issueID=70&pageIndex=4&pageReason=1

S. Sukatin, N. Chofifah, T. Turiyana, M. R. Paradise, M. Azkia, and S. N. Ummah, “Analisis Perkembangan Emosi Anak Usia Dini,” Golden Age J. Ilm. Tumbuh Kembang Anak Usia Dini, vol. 5, no. 2, pp. 77–90, Jun. 2020, doi: 10.14421/jga.2020.52-05.

U. Lestari, L. Masluchah, and W. Mufidah, “Konsep Diri Dalam Menghadapi Quarter Life Crisis,” IDEA J. Psikol., vol. 6, no. 1, pp. 14–28, Apr. 2022, doi: 10.32492/idea.v6i1.6102.

F. Ramadhini and L. A. A. Nasution, “Pengukuran Kesiapan Sekolah : Analisis Empirik Berdasar Teori Tes Klasik,” BUHUTS AL-ATHFAL J. Pendidik. dan Anak Usia Dini, vol. 2, no. 1, pp. 16–35, Jun. 2022, doi: 10.24952/alathfal.v2i1.5274.

R. Gusti, M. Siregar, and M. Albina, “Analisis Hasil Survei Refleksi Group Discussion Dalam Pengembangan Pembelajaran Kolaboratif,” QOUBA J. Pendidik., vol. 1, no. 2, pp. 98–103, 2024, doi: 10.61104/qouba.v1i1.117.

C. MacCann, Y. Jiang, L. E. R. Brown, K. S. Double, M. Bucich, and A. Minbashian, “Emotional intelligence predicts academic performance: A meta-analysis.,” Psychol. Bull., vol. 146, no. 2, pp. 150–186, Feb. 2020, doi: 10.1037/bul0000219.

Syifa Salma, “Pentingnya Peran Orang Tua Dalam Pendidikan Karakter Anak,” Protas. J. Bahasa, Sastra, Budaya, dan Pengajarannya, vol. 3, no. 1, pp. 101–108, Jun. 2024, doi: 10.55606/protasis.v3i1.142.

M. S. U, “Kedudukan guru sebagai pendidik:(tugas dan tanggung jawab, hak dan kewajiban, dan kompetensi guru),” AULADUNA J. Pendidik. Dasar Islam, vol. 2, no. 2, pp. 221–232, 2015, doi: 10.1016/S00029149(01)014849.

Similar Articles

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.