Pengembangan Buku Cerita Bergambar untuk Promosi Pencegahan Perundungan pada Anak Usia Dini
Main Article Content
Abstract
Perundungan di Indonesia telah menjadi fenomena yang mengkhawatirkan dalam setahun terakhir, dengan peningkatan kasus di sektor pendidikan yang menunjukkan bahwa hak-hak anak belum sepenuhnya terlindungi. Kasus-kasus kekerasan fisik dan psikis yang melibatkan perundungan, baik verbal, pemukulan, penganiayaan, pengeroyokan, maupun kekerasan seksual pada anak, terus meningkat. Kondisi ini menambah urgensi tindakan preventif yang efektif untuk melindungi anak-anak dari perilaku perundungan dan risiko kekerasan. Penelitian ini bertujuan mengembangkan buku cerita bergambar "Persahabatan Gaga dan Gomu" yang membahas perundungan sosial dan verbal sebagai upaya pencegahan perundungan pada anak. Penelitian ini menggunakan metode Research and Development dengan model pengembangan ADDIE. Buku ini telah melewati uji validasi oleh ahli konten, ahli bahasa, dan ahli media dalam pengembangannya. Buku ini dikembangkan dengan landasan teori dan dikemas dengan karakter tokoh hewan (fabel) sehingga buku menarik untuk anak. Buku ini diimplementasikan pada anak usia 4-6 tahun di empat TK Aisyiyah Bustanul Athfal di Jakarta. Berdasarkan hasil implementasi serta evaluasi, buku ini mendapat respon positif dengan rerata 59% pada skala 7 (sangat setuju) pada tiap item pernyataan. Kesimpulan dari penelitian pengembangan ini yaitu, buku cerita yang telah dikembangkan layak untuk dapat dijadikan media dalam upaya pencegahan perundungan pada anak usia dini.
Downloads
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
T. P. Kurnianingrum, “Darurat Kasus Perundungan Anak di Dunia Pendidikan Indonesia,” Info Singk. Bid. Kesejaht. Sos., vol. 15, no. 19, pp. 21–25, Oct. 2021, [Online]. Available: https://berkas.dpr.go.id/pusaka/files/info_singkat/Info Singkat-XV-19-I-P3DI-Oktober-2023-214.pdf
N. Pebriyanti, “Pengembangan Panduan Konseling Cognitive Behavior Teknik Desensitisasi Sistematis Berbasis Website Untuk Mengatasi Stress Pada Remaja Korban Kekerasan,” 2023. [Online]. Available: http://repo.undiksha.ac.id/id/eprint/14291
Humas KPAI, “Tiada Toleransi bagi Kekerasan terhadap Anak,” Komisi Perlindungan Anak Indonesia, Apr. 2023. https://www.kpai.go.id/publikasi/kasus-kekerasan-terhadap-anak-pada-satuan-pendidikan-terus-terjadi-kpai-lakukan-fgd-dengan-stakeholder-dan-sepakati-beberapa-rekomendasi
K. Rigby, “How Teachers Deal with Cases of Bullying at School: What Victims Say,” Int. J. Environ. Res. Public Health, vol. 17, no. 7, p. 2338, Mar. 2020, doi: 10.3390/ijerph17072338.
D. Olweus, M. E. Solberg, and K. Breivik, “Long‐term school‐level effects of the Olweus Bullying Prevention Program (OBPP),” Scand. J. Psychol., vol. 61, no. 1, pp. 108–116, Feb. 2020, doi: 10.1111/sjop.12486.
P. K. Smith, Making an Impact on School Bullying, 1st ed. Abingdon, Oxon ; New York, NY : Routledge, 2019. | Series: Routledge psychological impacts: Routledge, 2019. doi: 10.4324/9781351201957.
Paswaniati, Nurmalina, and Y. Pahrul, “Perilaku Agresif Fisik Anak Usia Dini di Desa Gerbang Sari Kecamatan Tapung Hilir Kabupaten Kampar,” JOTE J. Teach. Educ., vol. 2, no. 2, pp. 1–8, 2021, doi: 10.3100/jote.v2i2.1247.
W. Troop-Gordon, R. D. Gordon, B. M. Schwandt, G. A. Horvath, E. Ewing Lee, and K. J. Visconti, “Allocation of attention to scenes of peer harassment: Visual–cognitive moderators of the link between peer victimization and aggression,” Dev. Psychopathol., vol. 31, no. 02, pp. 525–540, May 2019, doi: 10.1017/S0954579418000068.
K. Dwi and M. Utomo, “Cognitive Behavioral Therapy untuk Meningkatkan Self-Efficacy Akademis pada Siswa SMA Korban Bullying Relasional,” J. Couns. Pers. Dev., vol. 1, no. 1, 2019, doi: 10.24071/sol.v1i1.2262.
Muru’atul Afifah and Riftini Yulaiyah, “Upaya Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Menanggulangi Perilaku Bullying Di Sekolah,” Berk. Ilm. Pendidik., vol. 2, no. 2, pp. 105–113, Jul. 2022, doi: 10.51214/bip.v2i2.465.
C. Douvlos, “Bullying in preschool children,” Psychol. Thought, vol. 12, no. 1, pp. 131–142, Apr. 2019, doi: 10.5964/psyct.v12i1.284.
I. Sukmawati, A. H. Fenyara, A. Fadhilah, and C. Kharin, “Dampak Bullying pada Anak dan Remaja terhadap Kesehatan Mental,” in Seminar Nasional Kesehatan Masyarakat UPNVJ 2021, 2021. [Online]. Available: https://conference.upnvj.ac.id/index.php/semnashmkm2020/article/view/1974
A. A. Fadillah et al., “Perkembangan Psikologi Anak Karena Dampak Bullying,” J. Ris. Pendidik. dan Pengajaran, vol. 1, no. 2, pp. 157–164, Jul. 2022, doi: 10.55047/jrpp.v1i2.225.
A. Vinayastri, D. Nadiyah, and S. Nabila, “Rancangan Instrumen Deteksi Dini Perundungan pada Anak Usia Dini,” JPP PAUD FKIP Untirta, vol. 10, no. 1, pp. 1–8, 2023, doi: 10.30870/jpppaud.v10i1.19246.
B. Nurgiantoro, Sastra Anak: Pengantar Pemahaman Dunia Anak. UGM PRESS, 2018. [Online]. Available: https://ugmpress.ugm.ac.id/en/product/budaya/sastra-anak-pengantar-pemahaman-dunia-anak
F. Y. Rahimah and R. E. Izzaty, “Developing Picture Story Book Media for Building the Self-Awareness of Early Childhood Children,” J. Obs. J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 2, no. 2, p. 219, Dec. 2018, doi: 10.31004/obsesi.v2i2.102.
E. T. Ngura, B. Go, and J. M. Rewo, “Pengaruh Media Pembelajaran Buku Cerita Bergambar terhadap Perkembangan Emosional Anak Usia Dini,” J. Ilm. Pendidik. Citra Bakti, vol. 7, no. 2, pp. 118–124, Nov. 2020, doi: 10.38048/jipcb.v7i2.94.
A. V. Pramesthi, “Pengembangan Buku Cerita Anti Perundungan Pada Anak Usia 5-6 Tahun,” PAUD Teratai, vol. 10, no. 2, 2021, [Online]. Available: https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/paud-teratai/article/view/43166
A. Beta Nandya, I. D. A. Putra, and S. H. Komariah, “Perancangan Buku Cerita Bergambar tentang Edukasi Pencegahan Bullying untuk Anak Sekolah Dasar,” in e-Proceeding of Art & Design, 2017. [Online]. Available: https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/artdesign/article/view/5456
M. S. ’Al Haqiqoh and R. Hasibuan, “Pengembangan Buku Cerita ‘Aku Bukan Gajah’ untuk Mencegah Bullying Verbal pada Anak Usia 5-6 Tahun,” J. Ilm. Pendidik. Anak Usia Dini UNESA, vol. 13, no. 1, Jun. 2024, [Online]. Available: https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/paud-teratai/article/view/61175
N. A. Az Zahro, “Penanaman Nilai – Nilai Moral pada Anak Usia Dini Guna Mencegah Terjadinya Perilaku Bullying,” J. Pelayanan Bimbing. dan Konseling, vol. 6, no. 3, Dec. 2023, doi: 10.20527/jpbk.2023.6.3.11377.
Okpatrioka Okpatrioka, “Research And Development (R&D) Penelitian Yang Inovatif Dalam Pendidikan,” Dharma Acariya Nusant. J. Pendidikan, Bhs. dan Budaya, vol. 1, no. 1, pp. 86–100, Mar. 2023, doi: 10.47861/jdan.v1i1.154.
R. M. (Rob) Branch and J. E. Stefaniak, “Instructional Design Theory,” in SpringerBriefs in Open and Distance Education, Springer Science and Business Media B.V., 2019, pp. 85–94. doi: 10.1007/978-981-13-7740-2_10.
N. Sugihartini and K. Yudiana, “ADDIE sebagai Model Pengembangan Media Instruksional Edukatif (MIE) Mata Kuliah Kurikulum dan Pengajaran,” J. Pendidik. Teknol. dan Kejuru., vol. 15, no. 2, pp. 277–286, Aug. 2018, doi: 10.23887/jptk-undiksha.v15i2.14892.
M. D. B. Castro and G. M. Tumibay, “A literature review: efficacy of online learning courses for higher education institution using meta-analysis,” Educ. Inf. Technol., vol. 26, no. 2, pp. 1367–1385, Mar. 2021, doi: 10.1007/s10639-019-10027-z.
R. Suratnu, “The Adoption of The Addie Model in Designing an Instructional Module: The Case of Malay Language Remove Students,” IJIET (International J. Indones. Educ. Teaching), vol. 7, no. 2, pp. 262–270, Jul. 2023, doi: 10.24071/ijiet.v7i2.3521.
R. A. H. Cahyadi, “Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Addie Model,” Halaqa Islam. Educ. J., vol. 3, no. 1, pp. 35–42, Jun. 2019, doi: 10.21070/halaqa.v3i1.2124.
I. S. Abdurrahman and F. N. Mahmudah, “Development of a Digital-Preneurship Measurement Instrument: Alignment Approach Through Project-Based Learning,” Int. J. Educ. Methodol., vol. 9, no. 1, pp. 283–295, Feb. 2023, doi: 10.12973/ijem.9.1.283.
H. Retnawati, Analisis Kuantitatif Instrumen Penelitian, 1st ed. Yogyakarta: Parama Publishing, 2016. [Online]. Available: https://books.google.co.id/books?hl=en&lr=&id=brRoEAAAQBAJ
N. T. Maghfiroh and S. Sugito, “Perilaku Bullying pada Anak di Taman Kanak-kanak,” J. Obs. J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 6, no. 3, pp. 2175–2182, Dec. 2021, doi: 10.31004/obsesi.v6i3.1845.
N. Istiq’faroh and A. Aliyah, “Pengembangan Media Flipbook pada Pembelajaran Bahasa Indonesia Materi Fabel pada Siswa Kelas IV Sekolah Dasar,” J. Muassis Pendidik. Dasar, vol. 1, no. 1, pp. 1–9, Jan. 2022, doi: 10.55732/jmpd.v1i1.3.
S. Cheng et al., “Association between weight status and bullying experiences among children and adolescents in schools: An updated meta-analysis,” Child Abuse Negl., vol. 134, p. 105833, Dec. 2022, doi: 10.1016/j.chiabu.2022.105833.
K. R. M. Arifin, A. Afandi, and R. D. A. Chandra, “Pengembangan Media Buku Cerita Bergambar dalam Mengenalkan Edukasi Anti Kekerasan (Bullying) Anak Usia Dini,” Murhum J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 5, no. 2, 2024, doi: 10.37985/murhum.v5i2.786.