Pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila pada Lembaga Pendidikan Anak Usia Dini

Main Article Content

Kristiana Maryani
Tri Sayekti

Abstract

Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila merupakan salah satu bagian dari kurikulum merdeka. Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dilakukan melalui pendekatan Projek Based Learning yang memerlukan waktu kurang lebih 1 minggu. Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila memiliki alur perencanaan yaitu 1) menentukan tim fasilitator, 2) mengidentifikasi tingkat kesiapan satuan pendidikan, 3) merancang dimensi, tema, dan alokasi waktu, 4) menyusun modul projek, dan 5) merancang strategi pelaporan hasil projek. Tujuan penelitian ini adalah ingin mengetahui pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila di lembaga PAUD. Penelitian ini menggunakan metodologi kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi yang mendeskripsikan bagaimana projek penguatan profil pelajar Pancasila diimplementasikan sebagai kurikulum merdeka di lembaga PAUD. Penelitian ini memanfaatkan metode analisis data model interaktif Miles dan Huberman berupa pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan simpulan. Hasil dari penelitian in yaitu satuan pendidikan telah menjalankan alur perencanaan yang telah ditentukan dan disesuaikan dengan kondisi satuan pendidikan dengan memilih salah satu tema dari P5. Kesimpulannya adalah lembaga PAUD di Kota Serang telah melaksanakan P5 dengan memrancang terlebih dahulu tema dan topiknya sampai pembuatan modul projek dan melaksanakan P5 tersebut di lembaga.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Maryani, K., & Sayekti, T. (2023). Pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila pada Lembaga Pendidikan Anak Usia Dini. Murhum : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(2), 609–619. https://doi.org/10.37985/murhum.v4i2.348
Section
Articles

References

D. Irawati, A. M. Iqbal, A. Hasanah, and B. S. Arifin, “Profil Pelajar Pancasila Sebagai Upaya Mewujudkan Karakter Bangsa,” Edumaspul J. Pendidik., vol. 6, no. 1, pp. 1224–1238, Mar. 2022, doi: 10.33487/edumaspul.v6i1.3622.

Wawan, Arah Baru Pengembangan Sistem Pendidikan. Institut Agama Ma’arif NU, 2022. [Online]. Available: https://nu-metro.or.id/wp-content/uploads/2022/03/Arah-Baru-Sistem-Pendidikan-20221.pdf

P. S. Rosmana, S. Iskandar, H. Fauziah, N. Azzifah, and W. Khamelia, “Kebebasan dalam Kurikulum Prototype,” AS-SABIQUN, vol. 4, no. 1, pp. 115–131, Mar. 2022, doi: 10.36088/assabiqun.v4i1.1683.

U. Elok Endang Rasmani et al., “Implementasi Manajemen Pembelajaran Proyek Berbasis Kurikulum Merdeka di Lembaga PAUD,” Murhum J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 4, no. 1, pp. 567–578, Jul. 2023, doi: 10.37985/murhum.v4i1.265.

A. A. D. Al Kahar and R. A. Putri, “Project Base Learning dalam Implementasi Kurikulum Merdeka di PAUD,” Murhum J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 4, no. 2, pp. 199–210, 2023, doi: 10.37985/murhum.v4i2.165.

Kemendikbudristek, Panduan Pengembangan Projek Penguatan Profil Pembelajaran Pancasila. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Riset dan Teknologi, 2022.

M. Akyol, T., Şenol, F. B., & Can Yasar, “The Effect of Project Approach-Based Education on Children’s Early Literacy Skills,” Int. J. Contemp. Educ. Res., vol. 9, no. 2, pp. 2148–3868, 2022, [Online]. Available: https://eric.ed.gov/?id=EJ1349438

Nurhayati, Jamaris, and Sufyarma Marsidin, “Strengthening Pancasila Student Profiles In Independent Learning Curriculum In Elementary School,” Int. J. Humanit. Educ. Soc. Sci., vol. 1, no. 6, pp. 63–72, Jun. 2022, doi: 10.55227/ijhess.v1i6.183.

M. Mery, M. Martono, S. Halidjah, and A. Hartoyo, “Sinergi Peserta Didik dalam Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila,” J. Basicedu, vol. 6, no. 5, pp. 7840–7849, Jun. 2022, doi: 10.31004/basicedu.v6i5.3617.

M. . Sufyadi, S., Harjatanaya, T.Y., Adiprima, P., & Satria, Panduan Pengembangan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah (SD/MI, SMP/MTs,SMA/MA). Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi., 2021.

A. Sutisnawati, Hamidah Suryani Lukman, and Elnawati, “Pengembangan Aplikasi Kopi D’lima untuk Pembelajaran Merdeka,” J. Cakrawala Pendas, vol. 8, no. 4, pp. 1582–1592, Oct. 2022, doi: 10.31949/jcp.v8i4.3268.

N. Nurdin, J. Jahada, and L. Anhusadar, “Membentuk Karakter melalui Kegiatan Ekstrakurikuler Pramuka pada Anak Usia 6-8 Tahun,” J. Obs. J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 6, no. 2, pp. 952–959, Jul. 2021, doi: 10.31004/obsesi.v6i2.1603.

F. Nurdyansyah et al., “Indonesian Character Building Strategy: Planning the Pancasila Student Profile Strengthening Project in Kurikulum Merdeka,” KnE Soc. Sci., pp. 362–369, Dec. 2022, doi: 10.18502/kss.v7i19.12456.

A. Rahmawati, N. S. Amin, N. Azmin, M. Nasir, and A. Sandi, “Analisis Pelaksanaan Kurikulum 2013 dalam Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Daring Pasca Pandemi,” JIIP - J. Ilm. Ilmu Pendidik., vol. 5, no. 12, pp. 5278–5281, Dec. 2022, doi: 10.54371/jiip.v5i12.1256.

H. Yanzi, E. El Faisal, A. Mentari, R. Rohman, and E. Seftriyana, “Analysis of the Implementation of the Pancasila Student Profile Strengthening Project (P5) in Junior High School Category of the Independent Changed Bandar Lampung City,” J. Pendidik. Progresif, vol. 12, no. 3, pp. 1423–1432, 2022, doi: 10.23960/jpp.v12.i3.202232.

L. . Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif edisi revisi. Bandung: Rosdakarya, 2017.

Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: PT. Alfabet, 2016.

I. Rakhmawati, “Mengembangkan Kecerdasan Anak melalui Pendidikan Usia Dini,” ThufuLA J. Inov. Pendidik. Guru Raudhatul Athfal, vol. 3, no. 1, p. 40, Jan. 2019, doi: 10.21043/thufula.v3i1.4729.

I. W. Widana, I. W. Sumandya, and N. P. Dini Prastanti, “Implementasi Metode Star untuk Meningkatkan Kemampuan Guru Mengembangkan Modul Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila,” J. PkM Pengabdi. Kpd. Masy., vol. 5, no. 6, p. 696, Jan. 2023, doi: 10.30998/jurnalpkm.v5i6.15621.

D. Rahmadayanti and A. Hartoyo, “Potret Kurikulum Merdeka, Wujud Merdeka Belajar di Sekolah Dasar,” J. Basicedu, vol. 6, no. 4, pp. 7174–7187, Jun. 2022, doi: 10.31004/basicedu.v6i4.3431.

N. R. Hanik and S. Harsono, “Peningkatan Kemampuan Penyusunan Perangkat Pembelajaran pada Mata Kuliah Microteaching Melalui Pembelajaran Berbasis Lesson Study,” J. Ilm. Profesi Pendidik., vol. 6, no. 1, pp. 22–29, May 2021, doi: 10.29303/jipp.v6i1.139.

F. D. P. Nesri and Y. D. Kristanto, “Pengembangan Modul Ajar Berbantuan Teknologi untuk Mengembangkan Kecakapan Abad 21 Siswa,” AKSIOMA J. Progr. Stud. Pendidik. Mat., vol. 9, no. 3, p. 480, Sep. 2020, doi: 10.24127/ajpm.v9i3.2925.

S. G. Safitri and C. Nisak Aulina, “Analisis Pemahaman Pendidik Anak Usia Dini Kelompok Usia 5-6 Tahun Terhadap Kurikulum Merdeka Belajar,” Murhum J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 3, no. 2, pp. 76–87, Dec. 2022, doi: 10.37985/murhum.v3i2.131.

W. N. Hapidin, Yuli Pujianti, “Asesmen Anak Usia Dini,” 2016.

Similar Articles

<< < 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.