Kepemimpinan Visioner Menciptakan Lingkungan Kreatif dalam Program Merdeka Belajar Anak Usia Dini
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran kepemimpinan visioner dalam menciptakan lingkungan kerja kreatif di Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) untuk mendukung implementasi Program Merdeka Belajar. serta observasi langsung di beberapa lembaga pendidikan anak usia dini. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan teknik analisis tematik untuk mengidentifikasi pola dan tema yang muncul terkait kepemimpinan dan kreativitas dalam pembelajaran. Namun implementasi Merdeka Belajar di berbagai PAUD masih menghadapi tantangan, khususnya dalam hal kepemimpinan yang dapat menumbuhkan kreativitas dan inovasi di lingkungan kerja. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemimpinan visioner berkontribusi signifikan dalam menciptakan lingkungan belajar yang inovatif dan mendukung. Pemimpin yang memiliki visi yang jelas mampu menginspirasi guru untuk menerapkan metode pembelajaran yang kreatif dan interaktif, serta mendorong kolaborasi antara guru, siswa, dan orang tua. Selain itu, penelitian ini menemukan bahwa dukungan terhadap pengembangan profesional guru dan penyediaan sumber daya yang memadai sangat penting dalam menciptakan suasana belajar yang kondusif. Temuan ini merekomendasikan perlunya pelatihan kepemimpinan bagi kepala sekolah untuk meningkatkan kemampuan mereka dalam menciptakan lingkungan belajar yang kreatif dan mendukung Merdeka Belajar. Penelitian ini dilakukan di tiga PAUD di Tenggarong yaitu TK Islam Al Idrus, TK IT Nurul Ilmi, dan TK Negeri 2 Tenggarong.
Downloads
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
E. Ramadina, “Peran Kepala Sekolah dalam Pengembangan Kurikulum Merdeka Belajar,” Mozaic Islam Nusant., vol. 7, no. 2, pp. 131–142, Dec. 2021, doi: 10.47776/mozaic.v7i2.252.
Sentot Imam Wahjono, Soo-Fen Fam, Mukhaer Pakkanna, Ismail Rasulong, and Anna Marina, “Promoting Creators Intentions: Measurement of Crowdfunding Performance,” Int. J. Bus. Soc., vol. 22, no. 3, pp. 1084–1101, Dec. 2021, doi: 10.33736/ijbs.4285.2021.
M. Duryat et al., “Bhinneka Tunggal Ika dan Konflik Sosial; (Khazanah Multikultural Indonesia di Era Post Truth),” J. Sociohumaniora Kodepena, vol. 2, no. 1, pp. 1–15, May 2021, doi: 10.54423/jsk.v2i1.63.
Sri Wasis, “Pentingnya Penerapan Merdeka Belajar Pada Pendidikan Anak Usia Dini (Paud),” J. Pedagog., vol. 9, no. 2, pp. 36–41, 2022, doi: 10.51747/jp.v9i2.1078.
I. N. Ashfarina, S. Soedjarwo, and D. T. Wijayati W, “Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar di Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD),” EDUKASIA J. Pendidik. dan Pembelajaran, vol. 4, no. 2, pp. 1355–1364, Aug. 2023, doi: 10.62775/edukasia.v4i2.442.
T. W. Prameswari, “Merdeka Belajar: Sebuah Konsep Pembelajaran Anak Usia Dini Menuju Indonesia Emas 2045 Pendahuluan Baru-baru ini Menteri Pendidikan Indonesia Nadiem Makariem, membuat sebuah terobosan baru sebagai sebuah solusi yang ditawarkan untuk mengatasi belajar kua.” 2020. [Online]. Available: https://proceeding.unpkediri.ac.id/index.php/ppn/article/view/362
H. Novianingsih, “Pendekatan pembelajaran aktif, kreatif, efektif, dan menyenangkan dalam pembelajaran matematika sekolah dasar,” J. Pendidik. Guru Sekol. Dasar, vol. 1, no. 1, pp. 1–11, 2016, doi: 10.17509/jpgsd.v1i1.9063.
D. Harefa, M. Sarumaha, K. Telaumbanua, T. Telaumbanua, B. Laia, and F. Hulu, “Relationship Student Learning Interest To The Learning Outcomes Of Natural Sciences,” Int. J. Educ. Res. Soc. Sci., vol. 4, no. 2, pp. 240–246, Apr. 2023, doi: 10.51601/ijersc.v4i2.614.
A. Putri Manik and K. Khadijah, “Analisis Penerapan Kurikulum Merdeka Belajar pada Lembaga Taman Kanak-Kanak,” Murhum J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 5, no. 1, pp. 830–839, Jun. 2024, doi: 10.37985/murhum.v5i1.676.
A. Tabi’in, Syifa Fauziah, Leli Fertiliana Dea, and Arditya Prayogi, “Reformasi Pembelajaran Abad 21, Merdeka Belajar pada Anak Usia Dini Melalui Penggunaan Loose part,” Indones. J. Early Child. J. Dunia Anak Usia Dini, vol. 6, no. 1, pp. 1–11, Jan. 2024, doi: 10.35473/ijec.v6i1.3001.
E. Rahmiyati, G. Mandira, K. Khoiriyah, and I. Anggraini, “Pemahaman Orangtua Tentang Belajar Merdeka Anak Usia Dini Di Kabupaten Aceh Barat,” J. Obs. J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 8, no. 1, pp. 149–161, May 2024, doi: 10.31004/obsesi.v8i1.5423.
L. S. Siregar and E. A. Mashudi, “Transformasi Pendidikan: Implementasi Manajemen Kurikulum Merdeka Belajar,” Kumarottama J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 3, no. 2, pp. 138–152, Jan. 2024, doi: 10.53977/kumarottama.v3i2.1348.
S. Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan: Pendidikan Kuantitatif, Kualitatif, Kombinasi R&D dan Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta, 2019.
N. Nurdin, J. Jahada, and L. Anhusadar, “Membentuk Karakter melalui Kegiatan Ekstrakurikuler Pramuka pada Anak Usia 6-8 Tahun,” J. Obs. J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 6, no. 2, pp. 952–959, Jul. 2021, doi: 10.31004/obsesi.v6i2.1603.
S. Widiastuti, “Pembelajaran Proyek Berbasis Budaya Lokal untuk Menstimulasi Kecerdasan Majemuk Anak Usia Dini,” J. Pendidik. Anak, vol. 1, no. 1, Feb. 2015, doi: 10.21831/jpa.v1i1.2907.
R. W. Hidayat, H. Djoehaeni, and R. Rudiyanto, “Analisis Perencanaan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila di Sekolah Penggerak Jenjang PAUD,” J. Basicedu, vol. 8, no. 4, pp. 3149–3157, Jul. 2024, doi: 10.31004/basicedu.v8i4.8404.
E. Wahyuni, “Hubungan self-effecacy dan keterampilan komunikasi dengan kecemasan berbicara di depan umum,” J. Komun. Islam, vol. 5, no. 1, pp. 51–82, 2015, doi: 10.15642/jki.2015.5.1.51-82.
A. Fakhiroh and S. Hidayatullah, “Pengaruh Percaya Diri Terhadap Ketrampilan Berbicara,” EL-IBTIKAR J. Pendidik. Bhs. Arab, vol. 7, no. 1, p. 34, May 2018, doi: 10.24235/ibtikar.v7i1.3065.
N. P. Dewanti, N. A. Jingga, and Y. D. A. Wahyudiono, “The Relationship between Work Shifts and Work Environment with Nurse Fatigue in the Emergency Department,” Indones. J. Occup. Saf. Heal., vol. 11, no. 2, pp. 178–186, Aug. 2022, doi: 10.20473/ijosh.v11i2.2022.178-186.
G. P. Gupta and U. Kulshrestha, “Biomonitoring and Remediation by Plants,” in Plant Responses to Air Pollution, Singapore: Springer Singapore, 2016, pp. 119–132. doi: 10.1007/978-981-10-1201-3_11.
R. A. Dewanti, A. Naryoso, and J. N. S. Gono, “Kemampuan Public Speaking Guru dalam Memotivasi Prestasi Belajar Siswa di Masa Pandemi Covid-19,” Interak. Online, vol. 10, no. 3, pp. 106–116, 2022, [Online]. Available: https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/interaksi-online/article/view/34519
M. R. Hamzah, Y. Mujiwati, I. M. Khamdi, M. I. Usman, and M. Z. Abidin, “Proyek Profil Pelajar Pancasila sebagai Penguatan Pendidikan Karakter pada Peserta Didik,” J. JENDELA Pendidik., vol. 2, no. 04, pp. 553–559, Nov. 2022, doi: 10.57008/jjp.v2i04.309.
S. Asmi, M. Hasan, and R. Safitri, “Penerapan model pembelajaran berbasis proyek pada materi suhu dan kalor untuk meningkatkan keterampilan proses,” J. Pendidik. Sains Indones. (Indonesian J. Sci. Educ., vol. 5, no. 1, pp. 20–26, 2017, [Online]. Available: https://jurnal.usk.ac.id/JPSI/article/view/8403