Strategi Program Outdoor Learning dalam Pengembangan Critical Thinking Anak (Studi Multi Situs)
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan strategi program outdoor learning dalam pengembangan critical thinking anak. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan rancangan multi situs di TK Alam Berbasis Karakter Sayang Ibu dan TK Alam Darunnajah yang bertujuan menganalisis dan mendeskripsikan strategi program outdoor learning dalam pengembangan critical thinking anak. Pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan studi dokumen, dianalisis menggunakan model Miles & Huberman melalui analisis data satu situs dan analisis data lintas situs. Hasil penelitian menunjukkan: (1) Program outdoor learning merupakan kebijakan kepala sekolah, akan tetapi tidak secara langsung termuat di visi misi sekolah. (2) Kegiatan pemberdayaan guru meliputi study banding, pelatihan intern, workshop, seminar dan lomba. (3) Lingkungan outdoor dimanfaatkan sebagai sumber belajar anak seperti tumbuhan, bahan alam, serta sarana parasarana wahana bermain. (4) Bentuk kegiatan kemitraan sekolah dan orang tua yaitu pembentukan komite, pembentukan kelompok pertemuan orang tua PAUD, pelibatan orang tua di kelas, pelibatan orang tua dalam acara lembaga PAUD, bakti sosial, peringatan hari besar keagamaan, kunjungan rumah (home visiting), dan bimbingan dan konseling bagi orang tua.
Downloads
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
A. Aslamiah, E. W. Abbas, and M. Mutiani, “21st-Century Skills and Social Studies Education,” Innov. Soc. Stud. J., vol. 2, no. 2, p. 82, Mar. 2021, doi: 10.20527/iis.v2i2.3066.
L. Arofah and R. D. Nawantara, “Pentingnya critical thinking bagi siswa dalam menghadapi Society 5.0,” 2019, [Online]. Available: https://repository.unpkediri.ac.id/3615/
D. A. Saputri and S. Katoningsih, “Peran Guru PAUD dalam Menstimulasi Keterampilan Bahasa Anak untuk Berpikir Kritis pada Usia 5-6 Tahun,” J. Obs. J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 7, no. 3, pp. 2779–2790, May 2023, doi: 10.31004/obsesi.v7i3.4353.
E. M. Eka Pamuji Rahayu, “Pengelolaan Lingkungan Belajar Outdoor sebagai Pendukung Aktivitas Bermain di PAUD,” DUNIA ANAK J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 5, no. 1, 2022, doi: 10.31932/jpaud.v5i1.1701.
A. R. Agusta, “Penerapan Strategi Outdoor Learning Untuk Mengembangkan Kretivitas Siswa Sekolah Dasar,” Pros. SEMNAS PS2DMP ULM, vol. 5, no. 2, pp. 1–14, 2019, [Online]. Available: https://conference.ulm.ac.id/index.php/sndikdas/PS2DMP
E. Y. Rindiani, I. Dwijayanti, and others, “Peran guru untuk meningkatkan kecerdasan interpersonal anak usia dini pada kegiatan outdoor learning,” Didakt. J. Ilm. PGSD STKIP Subang, vol. 10, no. 1, pp. 338–347, 2024, doi: 10.36989/didaktik.v10i1.2424.
S. Z. Sofa, T. Juniarso, and P. Pramulia, “Implementasi Pembelajaran di Luar Kelas Berbasis Keterampilan Berpikir Kritis Siswa pada Kelas V Tema 4 Subtema 1 Pembelajaran 4 SDN Ketabang Surabaya,” Buana Pendidik. J. Fak. Kegur. dan Ilmu Pendidik., vol. 16, no. 30s, pp. 13–26, Nov. 2020, doi: 10.36456/bp.vol16.no30s.a2752.
G. Yıldırım and G. Ö. Akamca, “The effect of outdoor learning activities on the development of preschool children,” South African J. Educ., vol. 37, no. 2, pp. 1–10, May 2017, doi: 10.15700/saje.v37n2a1378.
E. Y. Rahayu, Y. Nurani, and S. M. Meilanie, “Pembelajaran yang terinspirasi STEAM: Menumbuhkan Keterampilan Berpikir Kritis melalui Video Tutorial,” J. Obs. J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 7, no. 3, pp. 2627–2640, May 2023, doi: 10.31004/obsesi.v7i3.4228.
Y. Pratiwi and Y. Yaswinda, “Pengaruh Penggunaan Barang Bekas dalam Pembelajaran Sains Terhadap Keterampilan Berfikir Kritis Anak Usia Dini,” J. Pendidik. Tambusai, vol. 7, no. 3, pp. 21775–21784, 2023, doi: 10.31004/jptam.v7i3.9775.
N. Azizah, R. Robingatin, and K. Kusasi, “Strategi Guru dalam Memotivasi Berpikir Kritis pada Anak Usia Dini di TK Kota Samarinda,” TARBAWI J. Islam. Educ., vol. 1, no. 2, pp. 170–186, 2023, doi: 10.24269/tarbawi.v1i2.2411.
Z. Imamah and M. Muqowim, “Pengembangan kreativitas dan berpikir kritis pada anak usia dini melalui metode pembelajaran berbasis STEAM and loose part,” Yinyang J. Stud. Islam Gend. dan Anak, vol. 15, no. 2, pp. 263–278, Dec. 2020, doi: 10.24090/yinyang.v15i2.3917.
S. Q. Aeni and O. Setiasih, “Memfasilitasi Keterampilan Berpikir Kritis pada Anak Usia Dini: Strategi Komunikasi Guru,” PAUDIA J. Penelit. dalam Bid. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 13, no. 1, pp. 28–39, Jan. 2024, doi: 10.26877/paudia.v13i1.18072.
A. Manap, “Comparative Analysis of Students’ Critical Thinking Abilities Between Outdoor and Indoor Learning,” An-Nahdlah J. Pendidik. Islam, vol. 3, no. 2, pp. 71–84, Dec. 2023, doi: 10.51806/an-nahdlah.v3i2.81.
T. Rahmasari, A. R. Pudyaningtyas, and N. E. Nurjanah, “Profil Kemampuan Berpikir Kritis Anak Usia 5-6 Tahun,” Kumara Cendekia, vol. 9, no. 1, pp. 41–48, 2021, doi: 10.20961/kc.v9i1.48175.
E. Widiasworo, “Strategi & metode mengajar siswa di luar kelas (outdoor learning): secara aktif, kreatif, inspiratif, dan komunikatif (Nurhid, Ed.; Cetakan 1),” Ar-Ruzz Media, 2017.
S. Paridah and D. A. P. Koenarso, “Implementasi Kegiatan Belajar Outdoor melalui Sentra Bahan Alam dalam Mengembangkan Kecerdasan Naturalis Anak,” Preschool, vol. 2, no. 1, pp. 149–154, Oct. 2020, doi: 10.18860/preschool.v2i1.10381.
K. Kamaludin, “Kepala Sekolah Sebagai Pemimpin Perubahan Dalam Pemberdayaan Warga Sekolah,” J. Wahana Pendidik., vol. 10, no. 2, p. 249, Sep. 2023, doi: 10.25157/jwp.v10i2.11309.
R. Riyanto, “Strategi Pendidikan Literasi dalam Meningkatkan Kemampuan Critical Thinking Peserta Didik,” SIBERNETIK J. Pendidik. dan Pembelajaran, vol. 1, no. 1, pp. 52–58, 2023, [Online]. Available: https://ejurnal-unisap.ac.id/index.php/sibernetik/article/view/17
I. Ilham, “Kebijakan Kepala Sekolah untuk Meningkatkan Mutu Pendidikan Sekolah Dasar,” Ainara J. (Jurnal Penelit. dan PKM Bid. Ilmu Pendidikan), vol. 2, no. 3, pp. 154–161, Aug. 2021, doi: 10.54371/ainj.v2i3.70.
T. Triwiyanto, Manajemen kurikulum dan pembelajaran. Bumi Aksara, 2022. [Online]. Available: https://books.google.co.id/books?hl=en&lr=&id=GeNwEAAAQBAJ
R. B. Kusumandari, Istyarini, and E. Subkhan, “Pemberdayaan Guru TK melalui Pelatihan Pembuatan E-Modul Interaktif Berbasis HOTS,” J. Abdimas Ilm. Citra Bakti, vol. 4, no. 1, pp. 70–85, Feb. 2023, doi: 10.38048/jailcb.v4i1.1438.
B. Wisnanda and R. A. Putra, “Pemberdayaan Guru dan Tenaga Kependidikan dalam Rangka Peningkatan Mutu Pendidikan di Indonesia,” JIP J. Ilmu Pendidik., vol. 2, no. 1, pp. 136–142, 2024, [Online]. Available: https://jip.joln.org/index.php/pendidikan/article/view/155
A. F. Khotimatus Sa’diyah, Nyiarci, Lita Latiana, Ali Formen, Khotimatus Sa’diyah, Nyiarci, Lita Latiana, “Manajemen Sumber Daya Manusia dalam Peningkatan Kualitas Pendidik PAUD,” Pedagog. J. Ilmu-Ilmu Kependidikan, vol. 2, no. 1, pp. 40–46, May 2022, doi: 10.57251/ped.v2i1.335.
D. Eliza, M. Sardi, W. Amalia, and D. Karmila, “Jenis-Jenis Pelatihan Peningkatan Profesional Guru PAUD di Indonesia,” J. Basicedu, vol. 6, no. 4, pp. 6836–6843, Jun. 2022, doi: 10.31004/basicedu.v6i4.3055.
R. Y. B. Silalahi and S. Sahara, “Upaya Pengembangan SDM Guru PAUD Berbasis Kompetensi Profesional,” J. Obs. J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 6, no. 6, pp. 6478–6491, Nov. 2022, doi: 10.31004/obsesi.v6i6.2691.
D. Karmila and D. Eliza, “Pengembangan Profesionalisme Guru Melalui Peningkatan Kompetensi Profesional dan Pedagogik di Taman Kanak-kanak Pratowi III Ladang Panjang,” J. Fam. Educ., vol. 2, no. 2, pp. 227–233, Apr. 2022, doi: 10.24036/jfe.v2i2.61.
T. Cahyani Kusuma, E. Boeriswati, and A. Supena, “Peran Guru dalam Meningkatkan Berpikir Kritis Anak Usia Dini,” Aulad J. Early Child., vol. 6, no. 3, pp. 413–420, Dec. 2023, doi: 10.31004/aulad.v6i3.563.
J. Jasmani and D. Eliza, “Upaya Pengembangan Profesionalisme Guru Pendidikan Anak Usia Dini,” Murhum J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 4, no. 2, pp. 238–246, Sep. 2023, doi: 10.37985/murhum.v4i2.188.
A. Nurhasanah, R. A. Pribadi, and S. Sukriah, “Memanfaatkan Lingkungan Sekolah Sebagai Sumber Belajar,” J. Ilm. Telaah, vol. 7, no. 1, p. 66, Jan. 2022, doi: 10.31764/telaah.v7i1.6618.
S. Sakerani and D. D. Sari, “Pelatihan Pemanfaatan Lingkungan dan Barang Bekas untuk Alat Permainan Edukatif Anak Usia Dini,” JMM (Jurnal Masy. Mandiri), vol. 7, no. 2, p. 1353, Apr. 2023, doi: 10.31764/jmm.v7i2.13551.
D. D. Anggraini, N. Gupita, D. P. Kusuma, and R. N. Puspitasari, “Optimalisasi pemanfaatan lingkungan sekolah pada kegiatan pembelajaran luar kelas dalam pendidikan anak usia dini,” SELING J. …, vol. 8, no. 2, pp. 199–207, 2022, doi: 10.29062/seling.v8i2.1233.
A. Aslindah, “Pemanfaatan Lingkungan Sebagai sumber Belajar Anak di TK Alifia Samarinda,” PENDAS MAHAKAM J. Pendidik. Dasar, vol. 5, no. 1, pp. 6–11, Jun. 2020, doi: 10.24903/pm.v5i1.455.
S. S. Rahayu and S. F. Muna, “Keterlibatan Paguyuban Orangtua Murid dan Guru (POMG) sebagai Upaya untuk Mendukung Tumbuh Kembang Anak Usia Dini,” Sentra Cendekia, vol. 4, no. 3, pp. 124–131, 2023, doi: 10.31331/sencenivet.v4i3.2918.
R. Anjani and E. A. Mashudi, “Keterlibatan Orang Tua Dalam Pendidikan Anak Usia Dini Perspektif Orang Tua Dan Guru,” Kumarottama J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 3, no. 2, pp. 110–127, Jan. 2024, doi: 10.53977/kumarottama.v3i2.1246.
L. S. Utami, M. Fajar, F. Purwanti, and Y. F. Putri, “Program Parenting: Kelas Pertemuan Orang Tua (KPO) dan Keterlibatan Orang Tua dalam Kelompok atau Kelas Anak (KOK),” ULIL ALBAB J. Ilm. Multidisiplin, vol. 1, no. 7, pp. 2145–2148, 2022, [Online]. Available: https://garuda.kemdikbud.go.id/documents/detail/2875816
R. Rifda Sa’adatul Laila, T. Intana Putri Kusumah, and R. Sianturi, “Pengeloaan Lingkungan Belajar Outdoor di RA Al-Khoeriyah,” J. PENA PAUD, vol. 4, no. 1, Jul. 2023, doi: 10.33369/penapaud.v4i1.26972.
Y. Apriati and C. Widaty, “Kerjasama Orang Tua dan Sekolah dalam Mewujudkan Harmoni pada Paud Rumah Belajar Senyum di Banjarmasin,” SOSIETAS, vol. 11, no. 1, pp. 93–104, Jul. 2021, doi: 10.17509/sosietas.v11i1.36098.
N. Farida and P. Mulyani, “Studi Keefektifan Program Kemitraan Orang Tua di Lembaga PAUD Kabupaten Wonosobo,” JEA (Jurnal Edukasi AUD), vol. 9, no. 2, pp. 113–122, Dec. 2023, doi: 10.18592/jea.v9i2.10990.
W. Husna, A. Suriansyah, and N. Novitawati, “School-Parent Partnership Model: A Multi-Site Study at TK Negeri Pembina Inti in Central and East Banjarmasin,” Int. J. Soc. Sci. Hum. Res., vol. 6, no. 11, Nov. 2023, doi: 10.47191/ijsshr/v6-i11-61.
M. Agung Hidayatulloh and N. Laily Fauziyah, “Keterlibatan Orang Tua dalam Pendidikan Anak Usia Dini di Satuan PAUD Islam,” Golden Age J. Ilm. Tumbuh Kembang Anak Usia Dini, vol. 5, no. 4, pp. 149–158, Dec. 2020, doi: 10.14421/jga.2020.54-02.
R. N. Sari, R. Sari, F. Antariska, and Y. F. Putri, “Keterlibatan Orang Tua dalam Acara Bersama Hari Konsultasi Orang Tua dan Kunjungan Rumah,” J. Multidisipliner Kapalamada, vol. 1, no. 02, pp. 236–244, Jun. 2022, doi: 10.62668/kapalamada.v1i02.178.
S. Amanah, D. Riyanto, and D. Rizqullah, “Pentingnya Pelayanan Bimbingan dan Konseling Pada Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD),” Indones. J. Educ. Couns., vol. 7, no. 1, pp. 131–138, Jan. 2023, doi: 10.30653/001.202371.242.