Peran Guru PAUD dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa

Main Article Content

Mursal Aziz
Dedi Sahputra Napitupulu
Rizky Yuni Sarah Harahap

Abstract

Penelitian mengenai pendidikan anak usia dini telah banyak menyoroti pentingnya pembelajaran yang menyenangkan dan pengembangan aspek kognitif anak. Namun, masih sedikit studi yang secara spesifik mengkaji bagaimana peran guru PAUD dalam meningkatkan motivasi belajar siswa, terutama dari sisi strategi, pendekatan personal, dan keteladanan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peran guru PAUD dalam meningkatkan motivasi belajar siswa. Studi ini dilakukan di PAUD Ummi Kita dengan menggunakan pendekatan penelitian kualitatif lapangan. Data-data diperoleh melalui wawancara, observasi dan studi dokumen. Hasil penelitian kemudian dianalisis dengan model Miles and Huberman, meliputi: reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa guru di PAUD Ummi Kita telah melakukan beberapa upaya dalam memotivasi siswa secara ekstrinsik. Guru menciptakan lingkungan pembelajaran yang kondusif, memberikan dukungan emosional, serta pujian dan apresiasi kepada siswa untuk mendorong motivasi belajar mereka.  Hasil wawancara dengan guru memperkirakan bahwa sekitar 83% guru secara konsisten menciptakan lingkungan pembelajaran yang kondusif, sementara 75% di antaranya memberikan dukungan emosional dan pujian untuk meningkatkan semangat belajar siswa. Namun, hambatan yang dihadapi dalam memotivasi siswa lebih banyak terkait dengan motivasi intrinsik. Banyak siswa mengalami kesulitan berkonsentrasi dan cepat merasa bosan, yang mempengaruhi keterlibatan mereka dalam proses pembelajaran.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Aziz, M., Sahputra Napitupulu, D., & Yuni Sarah Harahap, R. (2025). Peran Guru PAUD dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa. Murhum : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(1), 1345–1356. https://doi.org/10.37985/murhum.v6i1.1212
Section
Articles

References

S. Latief, “Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) sebagai Pondasi Pembentukan Karakter Dalam Era Revolusi 4.0 Dan Society 5.0: Teknik dan Keberlanjutan Pendidikan Karakter,” J. Literasiologi, vol. 3, no. 2, Jun. 2020, doi: 10.47783/literasiologi.v3i2.92.

M. Khaironi, “Perkembangan Anak Usia Dini,” J. Golden Age, vol. 2, no. 01, p. 01, Jul. 2018, doi: 10.29408/goldenage.v2i01.739.

E. Eliamah, W. Wahira, and K. Alam, “Meningkatnya Motivasi Belajar Anak Usia Dini (AUD) Melalui Pembelajaran Sains,” EDUSTUDENT J. Ilm. Pendidik. dan Pembelajaran, vol. 1, no. 2, p. 71, Jan. 2022, doi: 10.26858/edustudent.v1i2.26495.

H. Basri, “Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar pada Pelajaran Akidah Akhlak di MTS Negeri 1 Yogyakarta,” Muróbbî J. Ilmu Pendidik., vol. 7, no. 1, pp. 34–48, Mar. 2023, doi: 10.52431/murobbi.v7i1.1486.

E. Sriwahyuni, N. Asvio, and N. Nofialdi, “Metode Pembelajaran yang Digunakan PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) Permata Bunda,” ThufuLA J. Inov. Pendidik. Guru Raudhatul Athfal, vol. 4, no. 1, p. 44, Jan. 2017, doi: 10.21043/thufula.v4i1.2010.

A. Aniyatin and A. Mahrudin, “Kecerdasan Emosional Berpengaruh terhadap Motivasi Belajar Murid,” TADBIR MUWAHHID, vol. 1, no. 1, p. 71, Apr. 2017, doi: 10.30997/jtm.v1i1.841.

R. Mariyana and O. Setiasih, “Penataan Lingkungan Belajar Terpadu untuk Meningkatkan Potensi Kecerdasan Jamak Anak,” PEDAGOGIA, vol. 15, no. 3, p. 241, Apr. 2018, doi: 10.17509/pdgia.v15i3.11020.

M. Napratilora, M. Mardiah, and H. Lisa, “Peran Guru sebagai Teladan dalam Implementasi Nilai Pendidikan Karakter,” Al-Liqo J. Pendidik. Islam, vol. 6, no. 1, pp. 34–47, Jun. 2021, doi: 10.46963/alliqo.v6i1.349.

A. Sakinah, “Peran Guru dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa di Sekolah Dasar,” J. Educ. Teach. Learn., vol. 1, no. 1, pp. 1–5, Feb. 2023, doi: 10.59211/mjpjetl.v1i1.9.

D. A. Ramadhani and M. Muhroji, “Peran Guru dalam Meningkatkan Motivasi Belajar pada Peserta Didik di Sekolah Dasar,” J. Basicedu, vol. 6, no. 3, pp. 4855–4861, Apr. 2022, doi: 10.31004/basicedu.v6i3.2960.

Z. Abdussamad, Metode Penelitian Kualitatif, vol. 21, no. 1. CV. syakir Media Press, 2020.

Yogi Fernando, Popi Andriani, and Hidayani Syam, “Pentingnya Motivasi Belajar Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa,” ALFIHRIS J. Inspirasi Pendidik., vol. 2, no. 3, pp. 61–68, May 2024, doi: 10.59246/alfihris.v2i3.843.

A. Lutfi and A. Y. S. Winata, “Motivasi Intrinsik, Kinerja dan Aktualisasi Diri: Kajian Konseptual Perkembangan Teori,” Pamator J., vol. 13, no. 2, pp. 194–198, Oct. 2020, doi: 10.21107/pamator.v13i2.8526.

W. Fadhilah, T. Indriyani, and Zukhairina, “Strategi Guru Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Anak Usia Dini,” J. DZURRIYAT J. Pendidik. Islam Anak Usia Dini, vol. 1, no. 2, pp. 47–59, Sep. 2023, doi: 10.61104/jd.v1i2.42.

M. Mutmainnah, “Lingkungan dan Perkembangan Anak Usia Dini Dilihat dari Perspektif Psikologi,” Gend. Equal. Int. J. Child Gend. Stud., vol. 5, no. 2, p. 15, Nov. 2019, doi: 10.22373/equality.v5i2.5586.

H. Dwistia, S. Sindika, H. Iqtianti, and D. Ningsih, “Peran Lingkungan Keluarga dalam Perkembangan Emosional Anak,” J. Parent. dan Anak, vol. 2, no. 2, p. 9, Dec. 2024, doi: 10.47134/jpa.v2i1.1164.

N. L. P. D. Sawitri, “Memberikan Pujian yang Tepat Menurut Growth Mindset,” Adi Widya J. Pendidik. Dasar, vol. 2, no. 2, p. 51, Aug. 2019, doi: 10.25078/aw.v2i2.963.

P. Bobik, M. J. Boschini, M. Gervasi, D. Grandi, K. Kudela, and P. G. Rancoita, “Primary Helium Cr Inside The Magnetosphere: A Transmission Function Study,” in Astroparticle, Particle and Space Physics, Detectors and Medical Physics Applications, Apr. 2006, vol. 9, no. 1, pp. 909–916. doi: 10.1142/9789812773678_0145.

C. Muali, Prinsip & Kriteria Pemilihan Media Pembelajaran. Probolinggo: Universitas Nurul Jadid, 2018.

A. A. Usman and L. Rohman, “Pemberian Reward dalam Pembelajaran untuk Meningkatkan Keaktifan Belajar Anak Usia Dini : Studi Kualitatif Deskriptif,” DUNIA ANAK J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 7, no. 2, pp. 60–73, 2024, doi: 10.31932/jpaud.v7i2.3984.

Y. N. Febianti, “Peningkatan Motivasi Belajar dengan Pemberian Reward and Punishment yang Positif,” Edunomic J. Pendidik. Ekon., vol. 6, no. 2, p. 93, Oct. 2018, doi: 10.33603/ejpe.v6i2.1445.

C. A. Fitri, E. S. Anggraini, N. Pasaribu, and R. A. Tria, “Mengatasi Hambatan Dalam Pengembangan Kreativitas Anak Usia Dini di TK Tunas Harapan,” Madani J. Ilm. Multidisipline, vol. 2, no. 9, pp. 634–637, 2024, doi: 10.5281/zenodo.13897553.

E. M. Hilda, “Membangun Koneksi Emosional: Pentingnya Hubungan Guru-Murid dalam Proses Pembelajaran,” J. Inov. Pembelajaran di Sekol., vol. 4, no. 2, pp. 241–245, Dec. 2023, doi: 10.51874/jips.v4i2.100.

Similar Articles

<< < 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.